FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Politisi Partai Gerindra, Arief Poyuono turut berkomentar ihwal Formula E yang menyeret nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dia mempertanyakan alasan jika ada partai pengusung Anies yang resah terkait Formula E yang tengah disorot publik tersebut.
“Kenapa harus resah, ya ga perlu. Kalau ada partai yang mengusung Anies Baswedan kebakaran jenggot dengan kasus dugaan korupsi Formula E sebaliknya kita bertanya,” ujarnya.
Lebih jauh kata Mantan Wakil Ketua Umum (Waketum) Gerindra ini mempertanyakan ranah hukum yang dicampur adukkan dengan politik.
“Tujuannya apa kok ranah hukum dicampuradukan dengan politik,” tandasnya.
Diketahui KPK ditengarai memaksakan kasus tersebut agar segera menetapkan Anies sebagai tersangka, namun di sisi lain belum cukup banyak bukti.
Sejumlah pihak pun mengaitkannya ke arah politik. Apalagi posisi Anies saat ini sebagai bakal calon presiden 2024.
Bahkan Partai NasDem telah resmi mendeklarasikannya pada 3 Oktober lalu. Kabarnya, Demokrat dan PKS juga akan mendukung Anies, namun belum resmi mengumumkannya.
Sebelumnya, Mantan Anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Zulfan Lindan mencurigai adanya kemungkinan intervensi elit pemerintah terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyeret Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam penyelenggaraan Formula E. (selfi/fajar)