KAJEN, RAKYATJATENG – Empat pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang dirawat di RSUD Kraton sembuh. Salah satu pasien yang sembuh adalah Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Hindun.
Humas RSUD Kraton Teguh Ikhwan, Selasa (11/8/2020), mengatakan, RSUD Kraton Kabupaten Pekalongan memulangkan 4 pasien Covid-19 setelah dinyatakan sembuh dengan hasil swab negatif, kemarin. Keempat pasien itu masing-masing Ny SM (47), Ny H/Hindun (50), Ny S (59), dan Tn S (58).
Direktur RSUD Kraton Eko Widiantoro, mengatakan, Ny SM adalah salah satu keberhasilan penanganan pasien Covid-19. Pasalnya, Ny SM merupakan pasien komplikasi caput pankreas yang sebelumnya masih menjalani pengobatan dokter spesialis bedah konsultan bedah digestif (SpB.KBD) RSUD Kraton.
“Pasien ini teridentifikasi pertama ketika menjalani rawat jalan pada 22 Juni 2020 untuk operasi tahap kedua dengan hasil rapid test reaktif,” kata dia.
Sesuai Protokol, kata dia, Ny SM selanjutnya menjalani test swab dengan hasil positif.
“Alhamdulillah pasien Ny SM tetap semangat untuk sembuh, dan atas kerjasama seluruh tim Covid-19 RSUD Kraton yang terlibat setelah menjalani perawatan dan pengobatan selama 52 hari di ruang isolasi pasien dinyatakan sembuh dengan hasil swab ke-15 dan ke-16 negatif,” ujar Direktur RSUD Kraton.
Pasien kedua yang sembuh adalah Ny H (50). Ny H menjalani perawatan dan pengobatan selama 27 hari serta hasil test swab ke-7 dan ke-8 dengan hasil negatif.
“Pasien ke-3 yang sembuh adalah Ny S (59),” terang dia.
Ia dirawat selama 19 hari, dengan hasil swab ke-7 dan 8 hasilnya negatif. Sedangkan pasien ke-4 yang sembuh adalah Tn S (58).
“Tuan S dirawat selama 14 hari dengan hasil swab ke-5 dan 6 negatif,” katanya.
Dikatakan, kabar gembira juga datang dari Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan Hindun. Hindun kemarin sudah diperbolehkan pulang.
“Belajar dari empat pasien yang sembuh pada hari ini, kami tetap berharap kepada seluruh masyarakat tetap semangat menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin untuk mencegah penularan dan penyebaran Covid-19,” ujar dia.
Upaya pencegahan itu dengan rajin mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak aman, dan menghindari kerumunan, serta tetap menjaga pola makan dan istirahat yang cukup.
“Apabila masyarakat membutuhkan pelayanan kesehatan jangan takut untuk periksa ke fasilitas kesehatan, karena kami sudah menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah dan meminimalisir penularan. Ruang isolasi Covid-19 kami juga sudah menerapkan standar baik alur keluar masuk, hepafilter dan sistem tekanan udara,” ujar dia. (had/radarpekalongan)