FAJAR.CO.ID, PARIS – Sebuah saluran televisi berbasis Barcelona, Beteve mengklaim jika Neymar mulai tidak kerasan di Paris Saint-Germain.
Dilansir Marca, bintang asal Brasil berusia 25 tahun itu bahkan menyesal telah meninggalkan Barcelona demi ambisinya keluar dari bayang-bayang Lionel Messi.
Neymar juga menurut laporan media tersebut tidak senang dengan cara dan metode pelatih PSG Unai Emery yang diterapkannya
Selain itu, adanya hak istimewa dan perlakukan khusus yang diberikan pihak klub kepada Neymar mulai membuat kecemburuan para pemain PSG lainnya. Akibatnya, Neymar mulai kurang disukai para penggawa Les Parisiens tersebut.
Terkait sikap penggawa PSG ini sendiri sudah terlihat saat Neymar terlibat friksi dengan Edinson Cavani gegara rebutan bola penalti.
Kecuali kompatriotnya di Brasil, Dani Alves, hampir semua pemain PSG berada ‘dikubu’ Edinson meskipun tidak diperlihatkan secara frontal.
Lewat akun sosialnya, Beteve menyebutkan jika Neymar menyesalkan keputusannya meninggalkan Barcelona dan merindukan kehidupan di Catalunya.
Terlebih, belum lama ini Neymar kembali menyambangi Camp Nou untuk ‘melepas kangen’ dengan mantan rekan-rekan setimnya di Los Cules, seperti Luis Suarez, Gerard Pique dan tentu saja sang bintang, Lionel Messi. (Fajar/pojoksatu)