FAJAR TREND – Maskapai asal Vietnam, Vietjet Air sempat ramai diperbincangkan karena memiliki pramugari yang cantik-cantik dan seksi. Bahkan, maskapai ini disebut-sebut menampilkan pramugari dengan pakaian renang bikini (two pieces). Tentu hal itu mengundang reaksi masyarakat Indonesia karena maskapai ini akan resmi beroperasi pada Desember 2017.
Saat dikonfirmasi, pihak Vietjet Air membantah kabar tersebut. Mereka menyadari budaya timur Asia Tenggara dan khususnya Indonesia adalah negara mayoritas muslim. Tentu kesopanan berbusana adalah hal yang utama.
“Kami akan patuhi segala aturan pemerintah Indonesia termasuk dalam berbusana bagi para kru atau pramugari kami. Seragam kami sudah pasti manis dan sopan mempertinbangkan aspek budaya,” tegas Deputi Direktur Komersial Vietjet Air, Jay L Lingeswara dalam konferensi pers, Selasa (21/8).
Jay menambahkan pihaknya memahami strategi marketing dengan tetap melihat pasar Indonesia dengan muslim terbesar. Pihaknya menaruh penghargaan setinggi-tingginya bagi masyarakat muslim untuk menghargai sopan santun dalam berbusana.
“Kami sangat komitmen penuh respect. Negara dengan mayoritas masyarakatnya beragama Islam. Malaysia pun juga pasar kami yang sangat kuat kepercayaannya. Servis untuk pasar Indonesia pasti yang terbaik,” tegasnya.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang hadir dalam acara tersebut menegaskan aturan ketat bagi Vietjet Air menanggapi isu busana bikini bagi pramugari. Pihaknya melarang keras siapa saja maskapai yang melakukan hal itu.
“Saya pastikan di Indonesia tidak boleh. Karena negara kita mayoritas muslim,” tegas Budi.
Armada Vietjet Air saat ini yakni 45 pesawat (A320 dan A321) dengan 73 rute terdiri dari 48 rute domestik dan 35 rute internasional. Total jumlah penumpang yang dilayani hingga saat ini sebanyak 40 juta penumpang dengan jumlah penerbangan per hari sebanyak 350 penerbangan. (ika/jpc/fajar)