FAJAR SPORT, SPANYOL – Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi tercatat sebagai pembalap yang banyak menang di sirkuti Catalunya.
Sudah tujuh balapan di sana, dia berhasil keluar sebagai juara, yakni di tahun 2001 kala masih bernama 500 cc, hingga berganti nama menjadi MotoGP dan Rossi tetap juara 2002, 2004, 2005, 2006, 2009, dan 2016. Hanya saja, pada musim ini cerita akan berbeda. Maklum saja, dia hanya mampu start dari posisi ke-13. Rossi pun khawatir dia mengalami kesialan.
“Momen yang menyulitkan. Awalnya saya berharap bisa mengendari motor secara nyaman. Namun, faktanya saya mengalami kesulitan dan itu jelas masalah bagi kami,” ungkap Rossi, pembalap Movistar Yamaha, seperti dilansir Crash.
Rossi menambahkan bahwa dirinya tak beruntung lantaran gagal melewati kualifikasi kedua dan harus start dari posisi ke-13. “Memulai balapan dari posisi ke-13 jelas akan sangat berat. Saya sendiri khawatir bakal sial di Catalunya,” imbuhnya.
Meski begitu, Rossi menilai bahwa balapan di Catalunya, Minggu (11/6) malam WIB akan bisa menjadi mimpi buruk bagi setiap pembalap. Maklum saja, saat FP1 hingga kualifikasi sejumlah pembalap harus terjatuh.
“Kondisi trek akan sangat panas dan itu menyulitkan. Saat pagi memang nyaman, namun ketika pada siang hari suhu di trek bisa mencapai 50 derajat. Itu jelas menyulitkan bagi siapa saja,” pungkas Rossi. (Fajar/jpg)
