FAJAR SPORT, BOGOR – Perjuangan Pusamania Borneo FC (PBFC) di Piala Presiden 2017 menjadi perhatian publik. Pasalnya, pasukan Ricky Nelson ini bukan skuad utama klub, tapi lapisan kedua.
PBFC berhasil lolos ke partai puncak setelah menggusur Persib Bandung di babak semifinal lewat adu penalti. Buat sang pelatih, kemenangan ini tak terlepas dari kerjasama para pemain dalam lapangan. Semua pemain mengambil peran dalam kemenangan tersebut.
Pada laga final nanti, Ricky Nelson akan menurunkan skema yang hampir sama saat menghadapi Persib Bandung kemarin. Pelatih 37 tahun itu tetap mengandalkan pemain mudanya mengawal lini tengah klub berjuluk Pesut Etam.
Tiga pemain muda andalam Ricky Nelson dipastikan turun pada laga tersebut. Asri Akbar, Wahyudi Hamisi, dan Abdul Aziz adalah pemain muda yang diturunkan untuk memenuhi kuota pemain U-23 sesuai dengan kebijakan PSSI.
Wahyudi Hamisi adalah pemain muda yang menjadi tumpuan Ricky Nelson di hampir semua laga PBFC di Piala Presiden. Kemampuan Wahyudi memang cukup menawan. Kontrol oke, umpan akurat. Aspek-aspek lain yang wajib dimiliki seorang gelandang pun secara utuh ada dalam dirinya.
Melakoni laga final nanti, ketiga gelandang tersebut dipastikan bakal tampil. Namun, siapa menjadi starter atau pengganti, sudah urusan Ricky sebagai juru taktik. Hanya Wahyudi atau biasa disapa Tole yang kemungkinan dijadikan starter mengingat usianya baru 19 tahun.
“Saya mau lihat kesiapan seluruh pemain. Jadi belum bisa dipastikan siapa yang akan tampil di final,” kata Ricky.
Berlaga di final, Ricky berharap seluruh gelandang bisa tampil spartan. Dia ingin Tole, Asri, dan Aziz kembali berkontribusi besar untuk tim menggapai juara. (Fajar/jpnn)
