FAJAR SPORT, BANDUNG – Perisb Bandung gagal melaju ke babak final Piala Presiden 2017 setelah kalah di babak adu penalti dari Pusamania Borneo FC (PBFC) di markas mereka sendiri.
Meski kalah di babak adu penalti. Namun, punggawa Persib bandung telah menunjukan kualitas mereka sebagai klub papan atas Indonesia. Menanggapi kekalahan ini, pelatih Maung Bandung Djadjang Nurdjaman mengatakan, dalam beberapa sesi latihan tidak menyertakan adu penalti ke dalam materi latihan.
“Mungkin ini juga yang berpengaruh pada kepercayaan diri para pemain dalam menghadapi babak tos-tosan,” demikian kutipan yang dimuat dalam laman Simaung Bandung.
Dikatakan, meski dalam hal adu penalti tidak harus menjalani pelatihan khusus, tetapi hal itu lebih pada tektik setiap pemain. Namun persiapan harus tetap dilakukan. Misalkan yang dilakukan oleh pemain Chelsea di tahun 2012 lalu, saat mengalahkan Bayern Munchen di final Liga Champions.
Penjaga gawang Chelsea Petr Cech berhasil menggagalkan dua tendangan penalti pemain Bayern, karena sebelumnya dia sudah memperlajari teknik penalti pemain bayern di video selama dua jam. Hal ini menandakan begitu pentingnya persiapan dalam adu penlti, meskipun segala sesuatu bakal terjadi di dalam lapangan. (Aiy/Fajar)
