Anak Perempuan Teriak Histeris Temukan Ayahnya Tergantung di Belakang Rumah

  • Bagikan

SOLO, RAKYATJATENG – Warga Kentingan RT 02 RW 11, Kelurahan Jebres, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Jawa Tengah, geger dengan penemuan salah seorang warga yang gantung diri di belakang rumahnya.

Kapolsek Jebres, Kompol Suharmono membenarkan hal tersebut.

Menurutnya kejadian ini bermula dari laporan salah seorang warga. Korban yang diketahui bernama Paidi (53) ini pertama kali diketahui oleh anak perempuannya.

“Sekitar pukul 02.00, istri korban mencari keberadaan korban, kemudian meminta anak perempuannya mencari keberadaan bapaknya tersebut.” Kata Suharmono, dikutip dari Jawa Pos Radar Solo.

Anak korban lantas mencari keberadaan sang ayah. Saat membuka pintu belakang, lanjut Kapolsek, korban ditemukan sudah dalam kondisi menggantung.

Syok melihat kejadian tersebut, anak korban langsung teriak histeris yang kemudian mengundang perhatian warga.

“Kemudian, karena tali yang digunakan mungkin sudah rapuh, korban jatuh ke tanah,” kata Kapolsek.

“Mendapat laporan, piket SPKT dan Inavis Polresta Surakarta langsung bergerak menuju lokasi. Dari hasil pemeriksaan awal tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Namun keluarga tidak berkenan dilakukan visum lanjutan, keluarga menerima kejadian ini sebagai musibah,” ujar Kapolsek.

Disinggung penyebab korban gantung diri, Suharmono mengatakan dari hasil keterangan singkat istri korban, Paidi sejak tiga bulan terakhir mengalami depresi ringan dan dalam pemeriksaan oleh psikiater.

“Kenapa depresi kita belum tahu, keluarga masih dalam kondisi duka sehingga belum bisa kita mintai kerangan lebih lanjut,” pungkas Kapolsek. (rs/atn/fer/JPR/JPC)

  • Bagikan