JEPARA, RAKYATJATENG – Mayat bayi mengambang ditemukan warga di Sungai Gudangsawo, Desa Mulyoharjo, Jepara, kemarin. Ari-arinya masih menempel. Mayat bayi itu sempat dikira boneka. Dugaan usia bayi tiga hari.
Kapolsek Jepara AKP Mahendra menjelaskan penemuan itu pertama kali diketahui warga setempat Triyono. Ia ke sungai memperbaiki jaring ikan. Sesampainya di tempat jaring miliknya, melihat seperti boneka. Posisi telungkup di bawah jembatan bambu.
Belum yakin, Triyono masih merasa curiga. Kemudian menuju jembatan bambu. Memastikan apakah boneka atau mayat bayi. Ternyata benar, sosok mayat bayi.
Ia berusaha menarik mayat bayi tersebut menggunakan bambu ke tepian. Temuan itu dilaporkan kepada pihak kepolisian. ”Kondisi bayi normal tidak cacat. Ditemukan tanpa sehelai kain. Jenis kelaminnya perempuan,” terang AKP Mahendra.
Selanjutnya, mayat bayi itu dibawa ke RSUD RA Kartini diautopsi. Kasus penemuan bayi tersebut masih diselidiki. Autopsi itu untuk mengetahui penyebab kematian bayi.
(ks/war/zen/top/JPR/JPC)