SEMARANG, RAKYATJATENG – Warga Jalan Gringsing Kelurahan Muktiharjo Kidul Kecamatan Pedurungan, digegerkan dengan kematian Joko Santoso.
Pria 66 tahun itu nekat gantung diri karena depresi akibat penyakit yang dideritanya.
Korban pertama kali ditemukan oleh istri yang saat itu sedang bangun dari tidur.
Saat keluar kamar sang istri langsung terkejut melihat suaminya sudah dalam kondisi gantung diri di ruang tengah. Lehernya terlilit tali tambang dan terikat kayu bagian atas dalam rumah.
“Saat itu saksi bangun tidur kemudian keluar kamar dan hendak menuju teras rumah untuk membuka kerai. Disitu melihat korban sudah gantung diri,” ungkap Kasubag Humas Polrestabes Semarang, Kompol Sukiyono, Selasa (7/7/2020).
Mendapati hal ini, kemudian sang istri langsung menyampaikan ke tetangga terdekat dan pemangku wilayah setempat.
Oleh warga lainnya, kejadian ini juga dilaporkan ke petugas Polsek Pedurungan, dan Unit Inafis Polrestabes Semarang untuk kemudian dilakukan Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Dalam kejadian tersebut tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan atau kekerasan di tubuh korban. Diduga korban gantung diri karena depresi akibat sakit mata yang dideritanya tak kunjung sembuh,” bebernya.
Pihak keluarga korban juga menerima atas kejadian ini. Setelah membuat surat pernyataan dan diijinkan oleh pihak kepolisian, korban diserahkan ke keluarga untuk dilakukan prosesi pemakaman. (mha/bas/JPC)
