JEPARA, RAKYATJATENG – Pemancing dari Desa Robayan, Kecamatan Kalinyamatan tewas tertusuk busur senapan angin miliknya. Senapan itu sedianya digunakan korban Achyat untuk mencari ikan.
Korban tergeletak di tepi jalan Desa Surodadi, Kecamatan Kedung. Lokasi korban mencari ikan berada di area tambak garam. Sepuluh meter dari tempat kejadian perkara terdapat sungai yang memisahkan dua desa.
Warga yang melintas kaget ketika melihat ada jasad tergelak di tepi jalan. Mereka tak berani mengubah posisi korban sebelum polisi datang.
Robikhatun dan Masturoh, warga Desa Kalianyar yang pertama kali mengetahui kejadian itu. Keduanya hendak pulang ke Kalianyar setelah belanja sembako di Desa Surodadi.
Ketika sampai di area tambak garam melihat seorang laki-laki tergeletak di pinggir jalan. Dadanya tertusuk busur senapan angin. Kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada warga sekitar untuk diteruskan ke Polsek Kedung.
Kapolsek Kedung Iptu Kusnadi mengatakan, berdasarkan keterangan Alfiyan anak korban, Achyat keluar rumah membawa sepeda motor dan senapan angin. ”Keluarga membenarkan bahwa senapan angin serta busur pancing yang menancap di dada korban memang milik Acyhat,” katanya.
Dari hasil pemeriksaan tim medis, terdapat luka tusuk benda tajam busur pancing sedalam delapan sentimeter. Hingga mengenai jantung. Sedangkan panjang busur itu 15 sentimeter.
Korban meninggal diakibatkan busur pancing tertusuk pada dada tembus ke jantung. ”Keluarga korban telah menerimakan kejadian itu sebagai kecelakaan murni,” terangnya.
(ks/war/lid/top/JPR/JPC)