KLATEN, RAKYATJATENG – Menyambut Hari Bhayangkara Ke-74, jajaran Polres Klaten menggelar rapid test. Berlangsung di Klinik Pratama Polres Klaten, kemarin siang (26/6). Tes cepat ini diawali pengambilan sampel Kapolres Klaten AKBP Edy Suranta Sitepu.
Kapolres terlihat pede (percaya diri) saat diambil sampelnya. Sebab dia optimistis kondisinya sehat, dan hasilnya nonreaktif. Apalagi, selama ini dia disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
“Sebelumnya, 112 personel dari polsek sudah di-rapid test. Hari ini (kemarin) ada 50 anggota yang diambil sampelnya. Hasilnya semua nonreaktif,” ucap Kapolres Klaten AKBP Edy Suranta Sitepu.
Tes cepat ini bertujuan mengantisipasi agar jajaran Polres Klaten tidak terpapar Covid-19. Sebab ada personel yang langsung kontak erat dengan masyarakat saat bertugas. Terutama di bagian pelayanan publik.
“Kami imbau agar masyarakat melaksanakan protokol kesehatan, menghadapi new normal. Jika keluar rumah, kenakan dan selalu jaga kebersihan dengan cuci tangan pakai sabun. Termasuk menjaga jarak atau physical distancing,” jelasnya.
Paur Dokkes Polres Klaten Iptu Sriyanta menambahkan, jajaran kepolisian memiliki risiko tinggi terpapar Covid-19. Mengantisipasinya, perlu dilaksanakan tes cepat. Jika ditemui hasil reaktif, langsung mendapat penanganan cepat dan tepat.
“Sejauh ini hasilnya nonreaktif semuanya. Kami cukup senang dengan hasil ini. Termasuk anggota Bhayangkari yang ikut rapid test, hasilnya juga nonreaktif,” paparnya.
Antisipasi sejak dini diperlukan. Karena penambahan kasus positif Covid-19 di Kota Bersinar menunjukkan tren meningkat. Maka, personel di bagian pelayanan publik jadi prioritas menjalani tes cepat.
Sriyanta juga meminta kepada seluruh anggota Polres Klaten yang bertugas di lapangan, tetap memperhatikan protokol pencegahan Covid-19. Minimal menggunakan masker saat bertugas. Serta pembiasaan cuci tangan dengan sabun.
“Perlu diperhatian pula, yakni meningkatkan daya tahan tubuh dengan mengonsumsi makanan bergizi. Usai bertugas dan tiba di rumah, segera ganti pakaian terlebih dahulu. Jangan langsung kontak dengan keluarga. Jika disiplin menerapkan protokol pencegahan Covid-19, tidak akan mudah terpapar,” ujarnya. (ren/fer)
(rs/ren/per/JPR/JPC)
