PEMALANG, RAKYATJATENG – Pembunuhan pengantin baru di Desa Mendelem, Kecamatan Belik, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah, masih menjadi perbincangan hangat warganet di Pemalang. Rumor yang berkembang pelaku tega menghabisi korban karena cemburu, lantaran istri korban adalah mantan pacarnya.
Namun desas-desus itu ternyata keliru. Lastri (20), istri korban, sempat menceritakan bahwa dirinya dan pelaku hanya sebatas kenal, karena termasuk tetangga. Dia pun kaget ketika pelaku datang membawa parang.
“Hanya kenal karena tetangga, tapi ngobrol gak pernah,” kata Lastri.
Turiyah, tetangga korban yang juga berada di sungai saat kejadian itu menceritakan, pelaku menyembunyikan parang dia belakang punggunnya. Lalu mendatangi korban yang sedang duduk main HP. Tiba-tiba menebang lehernya sebanyak satu kali, korban pun langsung tergeletak.
“Terus waktu goloknya dicabut darahnya banyak sekali. Saya langsung menyelamatkan istrinya, saya tarik menjauh ke sawah. Tapi pelaku tidak mengejar,” katanya.
Turiyah tidak tahu alasan tersangka tega melakukan perbuatan itu. Sebab menurutnya sebelum melayangkan parang, pelaku tidak mengatakan apa-apa, hanya langsung menyerang. (sul/zul/radartegal)
