LIBANON, RAKYATJATENG – Satgas Indobatt (Indonesian Battalion) XXIII-L/UNIFIL yang tengah melaksanakan misi PBB kembali berhasil menemukan Unexploded Ordnance (UXO) berupa bahan peledak aktif berjenis granat mortir bertempat di Area Of Responsibility (AoR) Kompi C, wilayah Az-Zakiyah Lebanon Selatan, Selasa (27/3).
UXO tersebut ditemukan oleh Tim Quick Reaction Team (QRT) Kompi C Satgas Indobatt XXIII-L/UNIFIL yang dipimpin oleh Kapten Mar Taufiq Hidayat.
Penemuan berawal dari laporan warga masyarakat setempat yang melihat benda mencurigakan dan melaporkan kepada piket Tactical Operations Center (TOC) Kompi C jam sekitar pukul 14.50 waktu setempat.
Setelah dilakukan observasi oleh tim QRT Kompi C, diduga benda tersebut adalah UXO berjenis granat mortir yang berasal dari sisa konflik beberapa tahun lalu. Selanjutnya TOC Kompi C segera melaporkan penemuan tersebut kepada TOC Markas Batalyon Indobatt yang berada di 7-1 Adchits Alqusayr untuk di tindaklanjuti ke Markas Sektor Timur.
Selanjutnya UXO tersebut diamankan untuk selanjutnya dimusnahkan oleh Tim Explosive Ordnance Disposal (EOD) dari Lebanese Armed Forces (LAF) di bawah pimpinan Letnan Umar Falattah bersama 3 orang anggota.
Menurut Dansatgas Indobatt Letkol Inf Arfan Johan Wihananto S.I.P bahwa penemuan ini merupakan yang keempat kalinya di AoR Indobatt selama empat bulan terakhir.
“Penemuan ini merupakan hasil kerjasama dan hubungan baik Satgas Indobatt XXIII-L/UNIFIL dengan masyarakat dalam rangka meningkatkan stabilitas dan kedaulatan Libanon,” jelasnya. (sen/yon)
