RAKYATJATENG, TEMANGGUNG – Longsor kembali terjadi di wilayah Jawa Tengah. Kali ini di Desa Candisari, Kecamatan Bansari, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Bahkan, longsor ini menelan korban jiwa. Dua warga setempat tewas tertimbun. Kedua korban yang tewas itu adalah Saliyem (46) dan Painten (48).
Informasi yang diperoleh menyebutkan, bahwa, tanah longsor dipicu hujan deras yang mengguyur lokasi musibah sejak Minggu siang hingga sore.
Saat itu, dua korban baru saja pulang berladang melawati jalan setapak di samping Sungai Kaliurang, tepat siang hari. Tiba-tiba jalan yang mereka lewati ambrol sehingga keduanya ikut terhempas ke sungai.
“Jadi saat itu, jalan yang mereka lewati longsor, mereka jatuh dan terbawa aliran Sungai Kaliurang,” jelas Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Temanggung, Gito Walngadi, Minggu (25/2).
Proses pencarian segera dilakukan dengan melibatkan petugas BPBD, Polri, TNI, relawan, dan masyarakat setempat. Tidak lama kemudian, korban berhasil ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi longsor dalam keadaan tidak bernyawa. “Saat itu kondisi memang sedang hujan. Debit air pun tinggi karena banjir, sehingga korban hanyut,” tutur Gito.
Dia mengimbau masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas dalam cuaca hujan, terlebih di lokasi yang rawan bencana. (kcm/yon)
