FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo mengaku ikut menunggu pengungkapan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.
Hingga saat ini pengungkapan kasus tersebut belum ada titik terang. Padahal, kejadiannya sudah berlangsung cukup lama.
“Ya ini saya akan terus kejar Kapolri, agar kasus ini menjadi jelas dan tuntas siapa pun pelakunya. Sampai saat ini akan kita kejar terus Polri,” ucap presiden yang beken disapa Jokowi itu di Istana Negara, Jakarta, Selasa (20/2).
Saat disinggung soal kemungkinan dibentuknya Tim Gabungan Pencari Fakta (TPGF), Jokowi memberi sinyal masih memberikan kesempatan kepada Polri.
“Kalau Polri sudah gini (Jokowi mengangkat tangan) baru mulai step yang lain,” pungkas mantan gubernur DKI Jakarta itu. (Fajar/jpnn)