FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Masa jabatan Komjen Budi Waseso sebagai kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) bakal segera berakhir. Sebab, perwira polisi yang kondang disapa dengan panggilan Buwas itu bakal memasuki usia pensiun pada Maret mendatang.
Sejumlah jenderal di Polri pun sudah digadang-gadang akan menggantikan Buwas di kursi kepala BNN. Di antaranya adalah Kabareskrim Komjen Ari Dono Sukmanto dan Kabaharkam Komjen Moechgiyarto.
Keduanya terlihat berdua saat menghadiri Rapat Pimpinan (Rapim) Polri di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) Jakarta Selatan, Rabu (24/1). Ari Dono dan Moechgiyarto justru saling tunjuk saat ditanya tentang kandidat calon kepala BNN.
”Ya inilah yang paling pas,” kata Moechgiyarto seraya menunjuk ke arah Ari Dono.
Sedangkan Ari membalas ucapan Moechgiyarto sembari tertawa kecil. “Bisa saja, mas,” ucapnya.
Ari Dono lantas mengatakan, dirinya siap ditempatkan di mana saja. “Namanya prajurit, ikut perintah pimpinan,” timpal Ari.
Selain dua komjen itu, ada juga petinggi Polri berpangkat inspektur jenderal yang disebut-sebut akan menjadi kepala BNN. Yakni Irjen Arman Depari yang saat ini menjadi Deputi Pemberantasan di BNN. Ketiga jenderal itu memiliki kans yang besar untuk menjadi Kepala BNN.
Ketiga jendeal itu sama-sama berpengalaman di penegakan hukum, apalagi narkoba. Ari yang duduk sebagai Kabareskrim membawahi Dir IV Narkoba Bareskrim.
Sedangkan Moecghiyarto pernah menjabat Direktur Narkoba Polda DIY. Sementara Arman pernah menjabat Dir V Narkoba Bareskrim dan Dirnarkoba Polda Metro Jaya.
Ari Dono dan Arman sama-sama lulusan Akpol 1985. Sedangkan Moechgiyarto adalah peraih Adhi Makayasa Akpol 1986. (Fajar/jpnn)
