FAJAR.CO.ID – Port Authority (Stasiun) New York menjadi sasaran ledakan bom. Ledakan salah satu pusat komuter tersibuk di tengah kota Manhattan itu, terjadi pada jam sibuk Senin pagi (11/12/2017).
Ledakan itu melukai beberapa orang. Polisi memastikan satu orang ditahan tapi belum mengidentifikasi perangkat apa yang digunakan untuk membuat ledakan bom tersebut.
Saluran berita lokal WABC mengutip sumber kepolisian menyebutkan, kemungkinan bom yang diledakkan adalah bom ledeng. Bom ledeng tersebut diledakkan di lorong di bawah tanah di stasiun.
Seorang petugas polisi di dekat lokasi kejadian mengatakan, “Ada sebuah ledakan di bawah stasiun di suatu tempat di kereta bawah tanah (Subway). Hanya itu yang bisa kita dapatkan sekarang.”
Media melaporkan beberapa orang terluka. Televisi WPIX melaporkan, seorang pria dengan perangkat kedua yang mungkin telah ditahan di terowongan kereta bawah tanah.
Walikota New York Bill de Blasio dan Presiden Donald Trump telah diberitahu mengenai kejadian tersebut. Ini menurut media setempat dan Gedung Putih.
“Ada orang-orang berlarian menaiki tangga untuk keluar dari kereta. Semua orang takut, berlari, dan berteriak,” kata Diego Fernandez, salah satu penumpang. (Jawapos)