REMBANG, RAKYATJATENG – Tim pemenangan bakal calon bupati (Bacabup) Rembang Harno resmi mudur dari penjaringan bakal calon wakil bupati dari PPP. Salah satu alasan mudurnya pria kelahiran 1965 ini, lantaran tidak ada kejelasan soal hasil penjaringan yang digelar sejak akhir tahun 2019 lalu.
Surat pengunduruan diri tersebut, disampaikan Sekretaris DPC Demokrat Rembang Gunasih didampingi Tim Pemenangan Jarwanto. Rombongan diterima langsung ketua DPC PPP Rembang Majid Kamil sekitar pukul 12.00 WIB.
Sekretaris DPC Demokrat Rembang, Gunasih membenarkan tim pemenangan Harno memang resmi mudur dari penjaringan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
”Kami serahkan surat pengunduruan diri pada pukul 12.00 WIB. Diterima langsung pak Majid Kamil,” ungkapnya kepada Jawa Pos Radar Kudus, kemarin (23/6)
Gunasih mengaku pengunduruan diri Ketua DPC Demokrat tersebut, karena tidak ada komunikasi lebih lanjut adanya pendaftaran bakal calon wakil bupati. Selain itu, tidak ada ujung keputusannya kapan untuk ditetapkan atau dipilih siapa akhirnya dipilh. Sehingga Harno deklarasikan diri sebagai calon bupati.
Atas deklarasi Harno sebagai bacabup, otomatis mengundurkan diri dari pencalonan wakil bupati dari penjaringan PPP. Artinya, Harno sudah tidak mengharapkan lagi pinangan dari Abdul Hafidz. Karena berkas pendaftarannya sudah diambil.
”Pekan-pekan ini penggodokan wakil-wakil yang sudah ada dipertimbangkan. Segera mungkin untuk dipastikan untuk diambil. Setidaknya ada empat orang yang masuk kriteria.,” imbuhnya.
(ks/noe/ali/top/JPR/JPC)