SEMARANG, RAKYATJATENG – Setelah debut di India bulan lalu, Redmi Note 9 Pro dan Note 9 Pro Max diikuti oleh Redmi Note 9S yang merupakan varian global dari 9 Pro. Sekarang, perusahaan mengumumkan varian Redmi Note 9 reguler yang semuanya baru, serta versi global dari Redmi Note 9 Pro Max, yang disebut Redmi Note 9 Pro. Agak membingungkan, tapi itu benar-benar dirilis Redmi, brand pecahan Xiaomi.
Redmi Note 9
Entri ketiga dari line-up Redmi Note 9 ini menghadirkan layar IPS 6,53 inci dengan resolusi FHD Plus dan lubang punch hole display di sudut kiri atas untuk kamera selfie 13 MP.
Di belakang, perangkat memiliki sensor utama Samsung GM1 48 MP yang sama dengan Redmi Note 9S bersama ultrawide kamera 8 MP dan dua kamera lain beresolusi 2MP, aatu untuk stills makro dan satu lagi untuk data kedalaman. Pemindai sidik jari berada di bawah kamera.
Namun, di balik casingnya alias di sektor performa, duduk chipset MediaTek Helio G85 yang serba baru. Ini membanggakan CPU octa-core dan GPU Mali-G52 dan slide tepat antara Helio G80 dan SoCs Helio G90 perusahaan.
Redmi Note 9 dapat dimiliki dengan RAM 3 dan 4 GB dan 64 atau 128 GB penyimpanan internal. Ini menawarkan baterai 5.020 mAh dengan pengisian kabel 18 W cepat. Ponsel ini akan dikirim dengan Android 10, dan juga membawa IR blaster serta jack headphone dan NFC.
Harga untuk Redmi Note 9 baru ditawarkan mulai dari USD 199 atau berkisar Rp 2,9 jutaan untuk model 3/64 GB,m RAM/ROM dan USD 249 atau berkisar Rp 3,7 jutaan untuk varian 4/128 GB RAM/ROM. Ponsel ini akan tersedia dalam warna hijau, abu-abu dan putih. Penjualan dijadwalkan untuk diinformasikan akhir bulan ini.
Redmi Note 9 Pro (global)
Beralih ke Redmi Note 9 Pro global, yang sebenarnya identik dengan apa yang dikenal oleh pelanggan India sebagai Note 9 Pro Max, perangkat ini mengemas layar berukuran 6,67 FHD Plus IPS. Di sektor kamera, handset ini membawa empat kamera di belakang dengan penembak utama 6 4M dan chipset Snapdragon 720G.
Desain pada jalur warna hijau telah sedikit diubah dengan sentuhan two tone baru dan penempatan kamera yang sedikit diubah. Sensor sidik jari tetap berada di sisi kanan.
Ponsel ini akan ditawarkan dalam enam pilihan RAM/ROM 6/64 GB dan 6/128 GB. Muncul dalam warna hijau, putih dan abu-abu, handset ini ditawarkan dengan harga USD 269 atau setara dengan Rp 4 jutaan dan USD 299 atau setara dengan Rp 4,4 jutaan. Penjualan dimulai akhir bulan ini. (JPC)
