REMBANG, RAKYATJATENG – Pameran Seni Rupa Sanggar Pesisir bertajuk ”Jejak Peradaban Kartini” ditutup tadi malam (28/4). Pameran seni rupa yang diikuti 60 pelukis berbagai daerah ini, bertujuan mengenang dan mensyiarkan pahlawan emansipasi wanita tersebut.
Ketua Sanggar Pesisir Devanagri Bidhu Putra menyampaikan, pameran seni rupa ini berlangsung selama empat hari. Mulai 25 hingga 28 April di kompleks Museum RA Kartini. ”Even ini di-support Kemendikbud dengan diikuti 60 pelukis dari berbagai daerah. Total karya yang dipajang ada 150 lukisan, termasuk milik Gus Mus,” ungkapnya kemarin.
Di antara seniman yang berpartisipasi, ada yang berasal dari Jakarta, Bandung, Tangerang, Solo, Jogya, Demak, Semarang, Surabaya, Tuban, dan Jatirogo. Termasuk beberapa pelukis dari Magelang, Wonosobo, Blora, Pati, Rembang, dan Salatiga.
”Tema kali ini memang lebih spesifik peradaban Kartini. Mulai dari sudut pandang sosial, budaya, ekonomi, bahkan politik.” terangnya.
Harapannya, lewat seni rupa yang dipamerkan tersebut, masyarakat luas dapat melihat perjuangan Kartini. Selain itu, melalui karya lukis ini, masyarakat lebih tahu dan terinspirasi pahlawan asal Jepara yang dimakamkan di Rembang ini. (JPC)
