FAJAR.CO.ID, JAKARTA – PT. Asuransi BRI Life sebagai perusahaan asuransi jiwa nasional milik PT. Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk terus menunjukan pertumbuhan yang signifikan. Bahkan gambaran optimis sampai akhir 2017 akan terus menunjukkan sinyal positif pertumbuhan bisnis asuransi BRI Life di tahun 2018 mendatang.
Direktur Utama BRI Life Rianto Ahmadi kepada media menjelaskan, secara keseluruhan kinerja BRI Life mencatat pertumbuhan yang cukup signifikan memberikan gambaran kalau kinerja sampai kuartal III tahun 2017.
Pertumbuhan ini sekaligus memberikan gambaran, selain ekonomi nasional yang terus tumbuh, juga memberikan sinyalemen bahwa tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya asuransi jiwa turut meningkat.
Pada acara Konferensi Pers dan Media Gathering BRI Life, Kamis 9 Nopember 2017 di Queens Head Café, Kemang, Jakarta, Rianto memaparkan keseluruhan Total Pendapatan Premi BRI Life sampai dengan kuartal III 2017 bertumbuh.
Total pendapatan premi BRI Life sampai dengan kuartal ketiga 2017, mencatat pertumbuhan di industri sebesar 11,6%, dari Rp2,202 Triliun di tahun 2016 menjadi Rp2,456 Triliun di banding periode yang sama 2017.
“Pendapat premi dari jalur distribusi Bancassurance merupakan kontributor terbanyak atas total pendapatan premi, yakni sebesar Rp362,65 Milyar,” ujar Rianto.
Pendapatan premi dari jalur distribusi bancassurance ini meningkat sebesar 135,7% sampai dengan kuartal ketiga 2017 dibanding periode yang sama di tahun 2016. Untuk ANP jalur distribusi Agency juga mengalami pertumbuhan signifikan sebesar 69,36%, dari 26,37 Milyar di kuartal III-2016 menjadi 44,66 Milyar di periode yang sama 2017.
Pertumbuhan signifikan lainnya adalah dari sisi asuransi mikro, dimana pertumbuhan polis meningkat menjadi sebesar 56,9% dari 1,53 Juta Polis di kuartal III-2016 meningkat menjadi 2,4 Juta polis di periode yang sama di 2017.
Rianto menambahkan, pencapaian pertumbuhan ini menjelaskan bahwa asuransi BRI Life terus tumbuh, melalui komitmen dan literasi yang terus disampaikan terutama kepada nasabah serta masyarakat umum lainnya. “Kami optimis kinerja asuransi BRI Life akan terus meningkat signifikan sampai akhir tahun 2017,” tegasnya.
Tenaga Pemasar
Pada kesempatan yang sama, Fabiola N. Sondakh selaku Direktur Pemasaran BRI Life menjelaskan tentang tenaga pemasar.
Dikatakan Fabiola, terjadi peningkatan jumlah tenaga pemasar BRI Life pada kuartal ketiga tahun 2017. Yakni meningkat sebesar 84,6% menjadi sekitar 2.400 orang tenaga pemasar, dibandingkan dengan periode yang sama ditahun 2016 sebanyak 1.300 orang. Dari angka tersebut jumlah terbanyak dari total tenaga pemasar tersebut berasal dari jalur distribusi Bancassurance.
“BRI Life akan terus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap bisnis asuransi perusahaan, dengan merekrut tenaga pemasar berlisensi yang handal dan berkualitas,” jelas Fabiola.
Pada acara Konferensi Pers dan Media Gathering bersama media tersebut yang bertepatan dengan HUT BRI Life ke-30, BRI Life juga me-release film pendek nya yang berjudul “Life is Full Of Surprises” besutan sutradara muda Livi Zheng.
Terkait film pendek yang diproduksi BRI Life tersebut, Fabiola N. Sondakh menjelaskan, “Film pendek ini sebagai salah satu media untuk lebih memperkenalkan BRI Life ke masyarakat luas. Kami juga sudah mempersiapkan film pendek lainnya yang lebih memperkenalkan asuransi mikro kepada masyarakat, sebagai bentuk dukungan BRI Life atas program pemerintah (OJK) dalam hal mengedukasi masyarakat agar lebih mengenal asuransi khususnya asuransi mikro”.
Adapun sejumlah produk asuransi yang dimiliki BRI Life adalah untuk asuransi individu BRI Life Link Proteksi, Asuransi Jiwa Kredit, BRI Life Link Optima, Asuransi Jiwa dan Kecelakaan, Eksekutif, Asuransi Kesehatan, Asuransi Purna Jabatan, Ajisaka Prima, Dana Karya, Ajisaka Madya.
Untuk yang syariah BRI Life juga memiliki BRI Life-Link Proteksi Syariah, BRI Life-Link Optima Syraiah, Danasiswa Syariah, Purnadana Syariah, dan Investama Syariah.
Bahkan untuk golongan mikro pun tersedia, yaitu Ajaib, dan Asuransi Mikro KKM. (*)