FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Nama Ketua Umum Partai Kembangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar terus menjadi pembahasan publik akhir-akhir ini sebagai pasangan ideal untuk dampingi Joko Widodo di Pilpres 2019 mendatang.
Cak Imin, sapaan akrabnya merupakan salah satu figur muda bangsa yang berpotensial saat ini. Tak hanya dari kalangan muda, Cak Imin dianggap sebagai sosok yang matang dalam bidang agama, dan itu menjadikan dirinya, dianggap sebagai penyeimbang Jokowi dari kalangan nasionalis.
Cak Imin juga sudah terbukti mampu, dengan berbagai prestasi yang diukirnya, baik sebagai ketua umum partai, pimpinan DPR hingga menjadi Menteri.
“Perubahan identik dengan kerja keras, dan menciptakan terobosan-terobosan terbaru, berpikir kreatif dalam menyikapi tantangan yang ada dalam upaya membangun peradaban adalah ciri khas Cak Imin. Dia menjadi salah satu figur muda yang layak saat ini,” kata Ketua PB Anak Muda Indonesia (AMI) Al-Ghazali Musaad, Kamis (26/10).
Pengabdian Cak Imin juga sudah tak diragukan lagi. Lelaki asal Jombang terus bergerilya di pelosok nusantara ini untuk mendengar aspirasi para petani, nelayan hingga warga biasa.
“Semangat mengabdi di masyarakat dibuktikan dengan aksi bergerilya keliling pelosok daerah, mendengar aspirasi warga mulai dari nelayan sampai patani dan juga selalu ingin terjun langsung ke masyarakat. Ini bukti kepeduliannya,” ujarnya.
Atas dasar itu, Cak Imin dikatakan sebagai representasi dari kaum muda yang tepat untuk maju sebagai Cawapres 2019.
Sehari sebelumnya, Cak Imin saat dikonfirmasi tak mengelak soal isu namanya dianggap layak sebagai pendamping Jokowi, tapj lelaki yang dijuluki Sang Pemimpin itu masih menunggu arahan dari para Kyai.
“Ga, masih menunggu pendapat dari para kyai dan masyarakat,” katanya kemarin. (Aiy/Fajar)
