FAJAR.CO.ID – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menampik isu bahwa dirinya digadang-gadang akan menjadi menteri.
“Enggak ada itu, cuma isu, yang (me)milih kabinet kan presiden,” sangkalnya usai membawakan kuliah umum bertajuk “Pemuda, Sains, dan Teknologi Menuju Indonesia Emas” di Baruga Andi Pangeran Pettarani, Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Kamis (26/10/2017).
Diketahui, rumor Agus Harimurti akan masuk bursa kabinet baru Jokowi-JK “menyala” ketika Partai Demokrat berbalik arah menerima Perppu Ormas dengan syarat di gedung parlemen, Jakarta, Selasa (24/10/2017).
Perubahan sikap itu memunculkan anggapan bahwa telah terjadi lobi-lobi politik antara Demokrat dengan parpol koalisi pendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Sebetulnya, isu ini telah disangkal Wakil Ketua Umum Partai Demokrat, Syarif Hasan. Ia membantah perubahan sikap partainya karena akan masuk bergabung dengan pemerintahan Jokowi-JK.
“Tidak, tidak, tidak benar itu. Kami tetap sebagai partai penyeimbang,” kata Syarif.
Menurur Syarif, Partai Demokrat dari awal tidak berkeringat untuk memenangkan Jokowi-JK.
Karena itu, Partai Demokrat tidak akan bergabung dengan pemerintah.
Bahkan, kata Syarif, jika ada tawaran dari pemerintah untuk bergabung, maka Partai Demokrat tetap memilih sebagai penyeimbang. (sul/fajar)