RAKYATJATENG — Piala Dunia 2022 Qatar bakal mencatat sejarah baru. Enam wanita dari enam negara bakal menjadi penentu jalannya pertandingan sepak bola dunia itu.
Keenam wanita yang bakal mencatat sejarah di Piala Dunia 2022 Qatar yakni, Stephanie Frappart (Prancis), Salima Mukansanga (Rwanda), Yoshimi Yamashita (Jepang), Neuza Back (Brasil), Karen Diaz Medina (Meksiko), dan Kathryn Nesbitt (Amerika Serikat). Sejarah baru bakal mereka catatkan setelah terpilih menjadi ofisial pertandingan FIFA World Cup Qatar 2022.
Stephanie, Salima, dan Yoshimi terpilih menjadi wasit. Sementara itu, Neuza, Karen, dan Kathryn sebagai asisten wasit.
Qatar 2022 akan menjadi Piala Dunia pertama dengan ofisial pertandingan wanita.
“Saya ingin terlihat normal buat seorang wanita untuk menjadi wasit dalam pertandingan pria. Apa yang akan terjadi di Qatar perlu dilanjutkan. Saya sadar akan merasakan sejumlah tekanan untuk mendapatkan kepercayaan semua orang,” kata Yoshimi, wanita kelahiran Nakano, Tokyo, berusia 36 tahun.
FIFA, seperti dilansir Al Jazeera, telah merilis nama 36 wasit, 69 asisten wasit, dan 24 ofisial pertandingan video yang mengawasi sistem video asisten wasit (VAR). Piala Dunia 2022 juga akan memperkenalkan teknologi offside semi-otomatis berbasis artificial intelligence (AI).
Sistem yang saat ini sedang diuji coba di babak grup Liga Champions UEFA dirancang untuk meningkatkan akurasi keputusan offside.
Kamera yang dipasang di bawah atap stadion melacak 22 pemain yang merekam poin data dan menghitung posisi mereka di lapangan. Wasit juga akan memanfaatkan teknologi garis gawang, yang diperkenalkan selama Piala Dunia 2014 di Brasil.
Sistem itu menggunakan 14 kamera berkecepatan tinggi untuk membuat animasi gambar 3D yang dapat segera memberi tahu wasit jika bola telah melewati garis. (jpnn/fajar)