FAJAR.CO.ID — Belanda kembali akan tampil di Piala Dunia 2022 Qatar. Target Timnas Belanda berharap bisa menghapus julukan juara tanpa mahkota pada partisipasi ke-11 mereka kali ini.
DE Oranje — nama Timnas Belanda — mulai mendapat julukan juara tanpa mahkota setelah kegagalan mereka di Piala Dunia 1974.
Saat itu, Belanda mengejutkan dunia dengan permainan total football yang sangat memukau. Tim asuhan Rinus Michels yang dimotori Johan Cruyff tampil sangat impresif dan nyaris tanpa cacat.
Mereka melaju dengan mulus ke final untuk menghadapi tuan rumah, Jerman Barat yang terseok-seok di penyisihan grup. Sudah unggul melalui penalti Johan Neeskens di menit pertama, Belanda saat itu seperti akan memenangi laga final di Olympiastadion, Munich.
Mereka begitu dominan. Akan tetapi, mereka terlalu gegabah sehingga Franz Beckenbauer dan kawan-kawan mampu membalikkan keadaan dan akhirnya menang 2-1.
Kekalahan menyakitkan hari itu mengawali kutukan Belanda di Piala Dunia. Pada edisi berikutnya mereka dikalahkan tuan rumah Argentina di final dengan skor 3-1 lewat perpanjangan waktu. Lalu, di final Piala Dunia 2010, mereka ditekuk Spanyol dengan skor 1-0 juga dalam duel yang berlangsung selama 120 menit.
Meski trio penyerang legendaris mereka; Marco van Basten, Ruud Gullit, dan Frank Rijkaard berhasil mempersembahkan trofi Piala Eropa 1988, julukan juara tanpa mahkota terus melekat. Bahkan, di setiap momen Piala Dunia, status mereka pasti akan menjadi salah satu topik yang paling banyak dibicarakan.
Setelah absen di Piala Dunia 2018 Rusia, Belanda di bawah kendali Louis van Gaal kini kembali mendapat kesempatan untuk menghapus julukan itu. Merujuk pada penampilan mereka sejak kualifikasi, bukan mustahil misi itu kali ini akan terwujud.
Belanda meraih tiket ke Qatar sebagai juara Grup G kualifikasi Zona Eropa. Mereka total mengumpulkan 23 poin atau unggul dua angka di atas Turki setelah memenangi tujuh pertandingan, imbang dua kali, serta hanya kalah sekali.
Persiapan mereka setelah memastikan tempat di Qatar juga sangat luar biasa. Sepanjang 2022, mereka tak tersentuh kekalahan. Dari delapan pertandingan UEFA Nations League dan laga persahabatan, mereka meraih tujuh kemenangan.
Hanya Jerman yang mampu membendung kehebatan Tim Oranje setelah bermain imbang 1-1 di Amsterdam. Selebihnya, kontestan Piala Dunia lainnya; Denmark, Belgia, Wales, dan Polandia semua dilibas. Belgia, Wales, serta Polandia bahkan mereka hajar dua kali 2022 ini.
Selain sentuhan pelatih berpengalaman Louis van Gaal, kehebatan Belanda tak lepas dari sekumpulan talenta istimewa yang mereka miliki. Mulai dari sang kapten, Virgil van Dijk, Matthijs de Ligt, Frenkie de Jong, Memphis Depay, hingga pemain muda seperti Cody Gakpo, Jurrien Timber, dan Tyrell Malacia.
Kekuatan utama mereka adalah benteng pertahanan yang sangat kokoh. Dengan nama-nama seperti Van Dijk, De Ligt, Stefan de Vrij, Timber, dan Daley Blind yang semuanya bermain di level tinggi dan membela klub besar Eropa, mereka sangat sulit ditembus.
Barisan penyerang mereka juga sangat menakutkan. Gakpo, Depay, serta Steven Bergwijn adalah kombinasi yang sangat menakutkan. Di UEFA Nations League di mana mereka sudah lolos ke final four, Belanda menjadi tim tersubur dengan total 14 gol dalam enam pertandingan.
Dengan barisan gelandang yang juga diisi bintang top dunia, kelemahan Belanda hanya di posisi penjaga gawang. Setelah Tim Krul dicoret pada September, Belanda harus bergantung pada dua kiper veteran lainnya; Jasper Cillessen dan Remko Pasveer yang kini berusia 38 tahun.
Dengan performa impresif mereka sejak kualifikasi dan sepanjang 2022 ini, Van Gaal yang mengantar Belanda meraih peringkat ketiga di Piala Dunia 2014 Brasil cukup percaya diri bahwa timnya akan jadi lawan berat bagi siapapun.
“Saya pikir kami akan menjadi lawan yang sulit untuk dilawan. Saya memiliki kualitas lebih sekarang di pertahanan dan lini tengah,” kata Van Gaal dilansir dari Reuters dan Channel News Asia.
Van Dijk mewakil rekan senegaranya juga optimis Belanda kembali bisa berbicara banyak. Meski begitu, ia menolak menyebut timnya sebagai salah satu favorit juara.
“Kami akan pergi ke Piala Dunia dengan perasaan yang baik. Kami akan melakukannya, kami akan memberikan segalanya. Mudah-mudahan ini akan menjadi Piala Dunia yang spesial,” tegas bek Liverpool itu dikutip dari Goal.
Di Piala Dunia 2022, Belanda tergabung di Grup A bersama tuan rumah Qatar, Ekuador, serta Senegal. Belanda yang akan memulai petualangan mereka menghadapi Senegal pada 21 November, punya rekor sangat bagus di penyisihan grup. Dari semua partisipasi mereka sebelumnya, Belanda selalu melewati fase grup. (fajar)