SEMARANG, RAKYATJATENG – Kementerian Investasi dan Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI memberikan predikat terbaik untuk Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang dalam urusan pelayanan investasi.
Untuk itu Pemkot Semarang didapuk menjadi salah satu penerima Anugerah Layanan Investasi yang diberikan pada kegiatan Rapat Koordinasi Nasional Investasi 2021 di Ballroom The Ritz-Carlton Hotel Pacific Place, Jakarta, Rabu (24/11/2021).
Walikota Semarang Hendrar Prihadi pun hadir menerima langsung penghargaan tersebut, yang dihadiri oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Menko Marinvest Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Adapun Presiden Jokowi sendiri dalam kesempatan tersebut menekankan, investasi menjadi jangkar pemulihan ekonomi di tengah pandemi Covid-19 yang hingga kini belum juga berlalu.
Untuk itu dirinya mengungkapkan senang dengan adanya kementerian/lembaga, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota yang berhasil mendapatkan penghargaan dalam urusan investasi.
“Saya senang tadi, ada kementerian, lembaga, provinsi dan kabupaten/kota yang mendapatkan anugerah untuk investasi, baik realisasi maupun urusan pelayanan perijinan. Investor itu dilayani dengan baik saja belum tentu mau, apalagi yang tidak dilayani. Oleh sebab itu, pola lama yang jadul harus ditinggalkan, berikan layanan terbaik pada semua investor, baik yang kecil, sedang maupun besar. Semua harus dilayani dengan baik,” tegas Jokowi.
Sementara itu, terkait apresiasi yang diberikan untuk Pemkot Semarang, Hendi — sapaan akrab Walikota Semarang –, mengucapkan berterima kasih atas perhatian yang diberikan oleh pemerintah pusat.
Dirinya pun meyakini apresiasi tersebut dapat semakin mendorong jajarannya untuk dapat memberikan pelayanan investasi yang lebih prima.
Di sisi lain, Hendi menargetkan upaya menggenjot investasi di Kota Semarang dapat menghasilkan multiplier effect, yang dapat berdampak positif dalam membangkitkan ekonomi pada wilayah yang dipimpinnya.
“Jadi perhatiannya bukan hanya pada nilai investasi yang masuk, tetapi juga bagaimana investasi dapat mendongkrak perputaran uang di Kota Semarang. Sehingga dapa berdampak pada banyak indikator ekonomi, salah satunya pertumbuhan ekonomi,” terang Hendi.
Di sisi lain, apresiasi kepada Kota Semarang tidak hanya didapatkan pada sektor ekonomi saja, melainkan juga sektor kesehatan. Pasalnya di hari yang sama, Hendi juga menerima penghargaan untuk Kota Semarang, pada kategori Public Health Care di ajang Indonesia Awards 2021.
Penghargaan tersebut didapatkan Kota Semarang karena telah memberikan contoh baik dalam penanganan pandemi Covid-19, dengan melibatkan masyarakat.
“Alhamdulillah karena upaya dalam menyeimbangkan sisi medis dan ekonomi dalam penanangan pandemi Covid-19 di Kota Semarang bisa berjalan. Harapannya pola ini dapat terus dipertahankan, sehingga kesehatan masyarakat dapat terjaga, dan ekonominya juga bisa berjalan,” tutur Hendi.
“Maka semua apresiasi yang didapatkan hari ini adalah untuk seluruh masyarakat Kota Semarang yang terus berpartisipasi mengupayakan berbagai hal positif di Kota Semarang,” pungkasnya. (Sen)