SEMARANG, RAKYATJATENG – Ruangguru, perusahaan teknologi pendidikan terbesar di Asia Tenggara, baru saja menyelenggarakan Kompetisi Sains Ruangguru (KSR) jenjang SMA/MA.
KSR merupakan kompetisi sains berskala nasional pertama dan terbesar di Indonesia sebagai. Kompetisi sains ini digelar sebagai wadah pengasahan minat, pengukuran potensi, dan percetakan siswa dan siswi tangguh serta berprestasi di bidang sains dari seluruh Indonesia.
Dalam menyelenggarakan KSR, Ruangguru berkolaborasi dengan Juri Kompetisi Sains Nasional dan Tim Olimpiade Nasional untuk 6 bidang mata pelajaran, yaitu Biologi, Matematika, Fisika, Kimia, Ekonomi, dan Geografi.
Berdasarkan hasil survei Programme for International Student Assessment (PISA) 2018 kepada 600.000 anak berusia 15 tahun dari 79 negara, siswa sekolah menengah dari Indonesia berada di urutan ke-74 dari 79 negara dalam kategori literasi, sains, dan matematika.
Karena itu, Ruangguru menggelar KSR sebagai manifestasi dalam mengubah rupa ilmu sains menjadi mata pelajaran yang lebih diminati oleh siswa/siswi Indonesia.
VP Marketing, Ruangguru, Ignatius Untung Surapati, mengaku gembira melihat sambutan baik dari pelajar dan sekolah di Indonesia terhadap penyelenggaraan KSR.
“Terlepas dari keragaman tingkat partisipasi di setiap provinsi, jumlah partisipasi sebanyak 20.222 peserta dari seluruh provinsi di Indonesia merupakan indikasi baik terhadap minat pelajar Indonesia di bidang sains,” kata Untung, .
Menurut, hasil data KSR menunjukkan bahwa pulau Jawa dan Bali masih relatif dominan dan masih ada ketimpangan di bagian timur Indonesia. Namun ada juga kejutan baik prestasi dari Kepulauan Riau dan Riau yang berhasil menduduki 3 besar di putaran regional.
Data juga menunjukkan bahwa ada korelasi linear antara tingkat penetrasi internet di provinsi dengan hasil skor yang dicapai oleh para peserta KSR.
“Di Ruangguru, kami percaya bahwa anak Indonesia memiliki potensi besar untuk berprestasi, dan menjadi tugas kita bersama untuk membangun akses yang setara demi memajukan pendidikan berkualitas di Indonesia,” jelasnya.
Untung mengatakan bahwa KSR sebagai kompetisi sains terbesar ini dapat menjadi salah satu tolok ukur analisis pemahaman siswa atau siswi terhadap ilmu sains. Ragam temuan dapat menjadi dasar rencana kerja semua pemangku kepentingan di masa depan.
“Selain itu, tentunya kami berharap bahwa ajang ini mampu membuka cakrawala siswa/siswi sehingga mereka dapat semakin tertarik dengan mata pelajaran sains, dan mampu untuk mengasah minat mereka di bidang sains,” lanjut Untung.
Setelah sukses menyelenggarakan KSR SMA/MA, untuk terus menggali dan mengasah minat dan bakat siswa di bidang sains sedari dini, maka Ruangguru tengah membuka pendaftaran untuk KSR khusus jenjang SMP/MTs.
Pendaftaran KSR SMP/MTs dibuka sejak tanggal 12 Agustus hingga 12 September 2021. Ruangguru menyediakan dua jalur pendaftaran, yaitu pendaftaran publik untuk peserta mandiri dan pendaftaran sekolah undangan pilihan. Seluruh pendaftaran menggunakan formulir yang tersedia pada aplikasi atau situs Ruangguru.com.
Periode kompetisi KSR SMP/MTs akan berlangsung selama 4 minggu, terdiri dari babak regional dan babak nasional. Di dalam kompetisi ini, para siswa juga akan mendapatkan sesi Coaching Clinic untuk mempertajam keterampilan mereka di bidang sains.
Salah seorang peserta KSR, Diantika Ardila Shanti sebagai Absolute Winner di Bidang Ekonomi KSR SMA/MA 2021 mengaku bahwa selama mengikuti kompetisi ini, dirinya mendapatkan banyak manfaat. Soal-soal yang dikompetisikan sangat menantang.
“Strategi saya dalam menghadapi KSR SMA adalah mempersiapkan diri dengan matang, memperbanyak latihan soal, serta menjaga fokus saat berkompetisi. Pesan saya kepada para calon peserta KSR SMP adalah manfaatkan setiap kesempatan yang dimiliki dan jangan menunda-nunda, hindari overthinking, serta tetap semangat,” papar Diantika.
Bagi para pemenang dan juara nasional, KSR SMP/MTs mempersiapkan hadiah dengan total nilai sebesar Rp300.000.000 berupa uang tunai, medali, akses gratis ke Ruangbelajar selama 1 tahun, sertifikat keikutsertaan, sertifikat pemenang, serta merchandise. (Why)