SEMARANG, RAKYATJATENG – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang turut memberi kesempatan kepada para awak media untuk vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
Sejumlah wartawan yang bertugas di lingkungan pemkot telah mengikuti vaksinasi Covid-19 tahap dua pada hari pertama, Senin (22/2/2021).
Ketua Forum Wartawan Balai Kota (Forwakot) Semarang, Tutuk Toto Carita mengaku bersyukur wartawan masuk dalam daftar prioritas vaksinasi Covid-19 tahap dua.
Menurutnya, wartawan media cetak, elektronik, dan online memang perlu dilakukan vaksinasi mengingat mobilitas mereka guna mendapatkan berita di lapangan sangat tinggi.
“Kami berterima kasih, teman-teman wartawan balai kota sudah diprioritaskan. Semoga teman-teman menjadi lebih kuat dan tidak ada yang terpapar Covid-19,” ucapnya.
Sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat, Tutuk menegaskan, wartawan yang bertugas di lingkungan Balai Kota Semarang siap mengawal dan menyosialisasikan program vaksinasi kepada masyarakat.
Sosialisasi memang menjadi hal penting untuk menyukseskan program pemerintah. Sebab, hal itu juga sebagai upaya untuk memerangi pandemi Covid-19.
Dia berharap, masyarakat umum nantinya juga antusias mengikuti program vaksinasi. “Kami sudah membuktikan sendiri bahwa vaksin ini aman dan halal. Sejak tahap pertama dan kedua, antusiasme juga tinggi,” ujarnya.
M Masrukhin Abduh, salah satu wartawan yang menerima vaksin, mengaku senang bisa mengikuti program tersebut. “Kayak digigit semut aja sih, habis itu ya, alhamdulillah lancar,” ujarnya.
Protokol kesehatan 5M akan tetap dijalankan meski dia telah divaksin. Protokol kesehatan yang dimaksud adalah memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
“Setelah ini saya tetap akan tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Teman-teman juga demikian meski sudah divaksin,” katanya. (Sen)