SEMARANG, RAKYATJATENG – RSUD KRMT Wongsonegoro Kota Semarang kini telah dilengkapi dengan sarana dan prasarana lengkap bagi penderita Tuberkulosis (TB). Bahkan lengkap dengan laboratorium.
Direktur RSUD KRMT Wongsonegoro dr Susi Herawati M.Kes mengatakan pihaknya memang sangat memperhatikan salah satu penyakit ini. Karena ini sudah menjadi masalah nasional.
“Kami sangat mensuport kasus-kasus TB paru, karena memang ini adalah masalah nasional. Dimana tahun lalu kita menduduki rangking kedua, pasien TB yang terbanyak sedunia,” katanya kepada media, Kamis (7/11).
Menurutnya, pihak RSUD KRMT Wongsonegoro menangani pasien TB paru.
“Kami RSUD KRMT Wongsonegoro menyiapkan sarana prasarana dan SDM-nya untuk melayani pasien-pasien yang membutuhkan. Jadi pasien-pasien yang ke tempat kami adalah pasien TB paru dengan komplikasi,” jelasnya.
“Kami juga menyediakan ruangan khusus, jadi untuk TB anak, kemudian TB dewasa dan TBC karena resisten obat, jadi Tuberkulosis Multi Drug Resistance (TB MDR),” tambahnya.
Selain itu, rumah sakit ini juga menyediakan tempat khusus sehingga para pasien TB tetap merasa nyaman.
“Kita juga mempunyai tempat-tempat khusus sehingga pasien TB ini merasa nyaman, karena kita ada disitu tempat laboratorium, tempat pengambilan obat, bahkan untuk kamar mandi pun juga kita sediakan disana,” kata dr Susi.
“Sehingga pasien TB tidak merasa harus kesana kemari, tetap satu tapi juga tidak mengganggu penuluran kepada pasien yang lain,” imbuhnya. (Sen)
