Dosakah Menjadi Seorang Jomblo?

  • Bagikan

FAJAR HEALTH – Anda dewasa dan menjomblo, sulit cari pasangan atau sulit memulai hubungan baru karena pernah dikecewakan? Adakah yang salah dari hal itu? Dosakah hidup menjomblo? Apakah Anda harus berpasangan agar terlihat lebih baik di mata orang? Sebagian orang mempertanyakannya.

Well, menurut seorang psikolog bernama Bella DePaulo, Ph.D., menjadi jomblo atau single bukanlah hal yang buruk dan terkadang digambarkan belebihan. Dan bahwa kesendirian itu bukanlah berarti akhir dari keberadaan Anda dimuka bumi ini.

Menurut studi yang mempelajari 800 studi lain tentang hidup menjomblo, ditemukan bahwa justru orang yang menjomblo adalah orang yang benar-benar bisa merasakan kebahagiaan itu sendiri.

Menurut ilmuwan dari University of California itu, psikologi dari orang jomblo membuatnya jadi lebih dekat dengan keluarga, teman dan rekan sejawat.

Selain itu, DePaulo juga menemukan bahwa orang yang menjomblo, adalah orang yang lebih menghargai pekerjaannya dan lebih memiliki determinasi lebih tinggi ketimbang mereka yang telah menikah.

Hasil studinya juga menunjukan bahwa mereka yang menjomblo lebih cenderung dihinggapi oleh emosi negatif, sementara mereka yang menikah lebih rentan terhadap hal ini.

Studi tersebut juga menyadari bahwa menjadi jomblo, dewasa ini merupakan sebuah pilihan hidup dan bahwa orang yang memutuskan untuk hidup tanpa pasangan ini, semakin hari jumlahnya semakin bertambah.(ruf/fajar)

Sumber: Metro.co.uk

  • Bagikan