Banyak yang Tidak Menyadari, 8 Hal Ini Picu Lemah Syahwat

FAJAR HEALTH - Aliran darah yang sehat adalah inti dari ereksi yang kuat dan keras. Itu artinya, jantung Anda berperan sangat penting untuk menjamin keperkasaan Anda. Namun perlu dicatat bahwa ada beberapa hal yang dapat mengancam performa senjata Anda untuk mendapatkan pasokan darah yang dibutuhkan untuk menyokong ereksi yang sehat. Berikut 8 hal yang bisa bertanggungjawab atas lemahnya syahwat Anda: 1. Struk belanja Kertas thermal dan tinta yang digunakan oleh kebanyakan supermarket mengandung BPA tinggi, sejenis kimia yang meningkatkan produksi hormon estrogen (hormon wanita). Peningkatan kadar hormon pada tubuh Anda ini, menurut studi dari Kaiser Permanente, bertanggungjawab atas lemahnya ereksi Anda. BPA juga ditemukan pada struk ATM, tags koper di airport dan beberapa lainnya. 2. Makanan penutup Konsumsi gula, dari makanan penutup Anda salah satunya menyebabkan peningkatan kadar glukosa dalam darah dan menstimulasi pelepasan hormon insulin. Hal ini menyebabkan menurunnya kadar testosterone yang Anda butuhkan untuk ereksi. 3. Kurang tidur Hanya tidur 5 jam setiap malamnya sudah cukup untuk menurunkan kadar testosterone Anda. 8 jam adalah yang direkomendasikan untuk mengembalikan produksi testosterone yang normal. 4. Tidur satu kamar dengan bayi baru lahir Tidur dengan bayi Anda yang beru lahir, menurut studi dari Notre Dame dan Northwesterj University dapat menurunkan produksi testosterone hingga 7 persen. Mengapa demikian, jawabannya tentunya berkaitan dengan kurangnya kualitas tidur Anda di malam hari. 5. Kedelai Kedelai, menurut studi dari Harvard Medical School, memiliki sifat yang mirip dengan estrogen. Konsumsi kedelai Anda memang tidak membunuh libido, namun menurunkan produksi tubuh akan testosterone. 6. Kekurangan vitamin D Vitamin D sangatlah penting untuk produksi testosteron. Kekurangan vitamin D yang ditawarkan oleh sinar matahari atau dari makanan tertentu, dapat menyebabkan menurunnya hormon testosterone Anda. 15 menis bermandikan sinar matahari pagi setiap harinya cukup untuk mengisi ulang vitamin D dalam tubuh. 7. Terlalu banyak lari Berlari lebih dari 64 km atau lebih setiap minggunya dapat menyebabkan penurunan kadar testosterone hingga 17 persen, menurut penelitian University of British Columbia. 8. Alkohol Studi dari University of Oklahoma menunjukan bahwa minuman beralkohol memiliki zat yang mirip dengan hormon wanita estrogen. Anda sudah bisa menebak bukan? (ruf/fajar) Sumber: MensHealth.com.sg