FAJAR.CO.ID, JAKARTA – Rina Nose buka suara terkait tudingan dirinya pindah agama usai memutuskan melepas hijabnya.
Melalui akun Instagramnya, Rina membantahnya. Ia menegaskan jika dirinya seorang muslim.
Ia menilai, tudingan pindah agama ataupun murtad adalah hal yang konyol.
“Banyak orang mengaggap atau menyebut saya pindah agama/murtad atau atheis. Dan “murtad” adalah sebutan yang sangat tdk enak didengar, jika anda setuju. Terlebih saya seorang muslim. Jadi bagaimanapun, saya pikir konyol tentang sebutan itu. Mohon maaf,” tegasnya.
Selain dituding pindah agama, banyak juga spekulasi yang menyebut dirinya atheis.
Perihal ini pun ditanggapi olehnya. Ia meminta untuk memahami arti dan maksud atheis sebelum disematkan kepadanya.
Dijelaskan, atheis merupakan sebutan bagi mereka yang tidak percaya Tuhan.
Salah satu anggapannya adalah bahwa duani atau kehidupan terjadi secara kebetulan semata tanpa peran Tuhan.
“Sedangkan jelas sangat tidak mungkin kesempurnaan ciptaan alam semesta dan kehidupan yg begitu indah dan selaras ini terjadi begitu saja terbentuk sendiri secara kebetulan tanpa ada peran zat yang maha agung, maha sempurna, sang pencipta,” paparnya.
Menutup postingannya, Rina menuturkan pemaparannya ini tidak dimaksudkan untuk menggurui.
“Bukan bermaksud menggurui. Sekali lagi mohon maaf,” tandasnya.
Diduga tidak ingin menambah runyam kondisinya saat ini, ia pun menonaktifkan kolom komentarnya. (Fajar/pojoksatu)
