FAJAR HEALTH – Hampir setiap ibu hamil ingin melahirkan calon bayinya dengan cara normal dan menghindari proses cesar.
Adapun alasan beberapa dari mereka, selain karena ingin menghindari dari luka bekas jahitan cesar, ibu hamil juga tidak menginginkan anaknya lahir dengan masalah pernapasan, sebagaimana di sebutkan dalam studi di masa lampau.
Namun ternyata, anak-anak yang lahir melalui proses cesar tidak hanya beresiko lahir dengan masalah tersebut. Menurut studi Harvard T.H. Chan School of Public Health di Boston, anak yang lahir melalui proses cesar beresiko alami obesitas atau kegemukan.
Adapun prosentase anak menjadi gemuk akibat prosedur melahirkan ini, menurut studi itu, adalah sebesar 64 persen. Sementara pada mereka yang lahir secara normal terhindar dari resiko menjadi gemuk sebesar 31 persen.
Peneliti yang terlibat dalam studi inipun mengeluarkan hipotesa bahwa obesitas akibat kelahiran cesar ini berkaitan dengan keberadaan mikrobiota pada saat proses kelahiran.
Jika pada kelahiran normal umumnya bayi akan terekspos pada mikrobiota gastrointestinal, sementara pada kelahiran cesar, oksposur mikrobiota terhadap bayi melalui sentuhan kulit ibu dan dan bakteri disekitar bayi dilahirkan, menjadi sangat terbatas.
temuan ini tentunya dapat menjadi salah satu alasan mengapa seorang ibu untuk melahirkan calon buah hatinya melalui proses normal, jika kondisinya memungkinkan.(ruf/fajar)