FAJAR HEALTH – Pernahkah Anda mendengar tentang manfaat rambut pubik dalam melindungi Anda terhadap resiko terkena penyakit seksual menular atau STD?
Ya, cerita tentang manfat rambut pubik dalam melindungi resiko STD ini bukanlah hal yang baru. Bahkan karenanya, tidak sedikit wanita yang sengaja memanjangkan rambut pubiknya untuk manfaaat ini.
Namun bagaimana jika dilihat dari sisi medis? Ternyata menurut dermatolig asal New York bernama Sejah Shah, MD., rambut pubik tidaklah cukup untuk melindungi seseorang dari STD. Justru malah kebalikannya.
“Rambut pubik tidaklah cukup untuk memberikan perlindungan dari STD,” tegas Shah menambahkan keberadaan rambut pubik justru mendorong berkembangnya jumlah virus yang ada di area kewanitaan tersebut.
Malahan, berdasarkan hasil studi di China menyebutkan bahwa HPV atau Human Papilloma Virus yang terdapat pada rambut pubik pria, bisa saja menulari pasangan seksualnya.
Penyakit STD yang diakibatkan oleh HPV di antaranya seperti Kanker serviks atau leher rahim, kanker penis dan anus.(ruf/fajar).
