MAGELANG, RAKYATJATENG - Bebek 2-tak standar 116cc MNZ Chrome from Semarang melesat cepat di lintasan balap gelaran POR Dulongmas Road Race Championship 2021 yang berlangsung di sirkuit NP Sidotopo, Kota Magelang akhir pekan lalu (20-21/11).
"Motor ini baru selesai kita rakit dan kita ikutkan main di kelas bebek 2-tak standar 125cc karena kelas bebek 2-tak 116cc tidak dibuka di road race Magelang," kata Dwi Mintarjo atau akrab disapa Paijo ini.
Meskipun bersaing di kelas yang lebih tinggi, motor racikan dari Paijo ini cukup mumpuni untuk bersaing dengan pembalap andalan Tommy Richard Orlando.
Kejeliannya dalam melakukan ubahan mesin dan membaca karakter sirkuit menjadi kunci keberhasilan tim MNZ Chrome Semarang ini.
Bersaing dengan motor yang kapasitas mesinnya lebih besar, motor ini masih mampu melawan bahkan mampu memimpin sejak awal lap berlangsung. Namum dua lap menjelang finish terjadi trouble yang memaksanya turun ke posisi 4.
"Dua lap menjelang finish silencer knalpot patah dan terlepas sehingga power motor berkurang dan tidak bisa memacu kendaraan secara maksimal. Posisi finish keempat kami rasa sudah cukup baik," beber Tommy Richard Orlando.
Motor dengan basic mesin Yamaha Force 1 ini sebenarnya disiapkan untuk event Minggu depan di Sirkuit Mijen, Semarang.
"Kami sebenarnya menyiapkan motor ini untuk event road race Minggu depan di Semarang, karena di event road race Semarang nanti dibuka kelas bebek 2-tak standar 116cc," sambung Paijo.
Persaingan di kelas ini memang cukup ketat, dengan ubahan mesin yang terhitung minim menuntut mekanik berpikir keras membuat motor kencang dengan ketahanan yang baik saat dipakai melintasi sirkuit dalam beberapa lap.
"Ubahan memang cukup minim di kelas ini, tinggal bagaimana kita sebagai mekanik yang berpikir keras dengan komponen standar untuk membuat motor melaju kencang," tegas Paijo. (Sen)