JAKARTA, RAKYATJATENG - Pelatih PSIS Imran Nahumarury menyebut bahwa timnya menargetkan kemenangan atas Persija dalam laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021-2022, Minggu (12/9/2021).
Imran menyadari bahwa Persija sejatinya lebih diunggulkan. Namun, PSIS tetap memelihara optimisme.
"Pertandingan ini tidak mudah, tetapi kami ingin mendapatkan hasil maksimal," ujar juru taktik berusia 42 tahun itu, dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan yang diikuti di Jakarta, Sabtu (11/9/2021).
Imran menyebut bahwa Persija merupakan tim berkualitas tinggi dengan kedalaman skuad yang sangat baik.
Namun, PSIS mempunyai modal berupa perpaduan pemain senior dan junior. Mereka pun diikat dengan rasa kekeluargaan yang erat.
"Pemain kami memiliki semangat. Kami datang ke sini untuk bermain maksimal. Persiapan kami sudah 100 persen dan pemain siap menunjukkan hasil latihan mereka di pertandingan," tutur pria yang sebagai pemain pernah memperkuat Persija pada periode tahun 2000-2004 itu.
Sementara terkait kondisi para pemainnya, Imran menyampaikan bahwa hanya pemain asing asal Argentina Brian Ferreira yang dipastikan tak bisa tampil lantaran cedera.
Penyerang PSIS Hari Nur Yulianto pun menegaskan bahwa dia dan rekan-rekannya siap menjalani laga sulit kontra Persija.
Menurut penyerang berusia 32 tahun itu, Persija harus dihormati tetapi mereka bukanlah tim yang tak terkalahkan.
"Tidak ada pertandingan yang mudah di Liga 1. Kami akan bekerja keras dan berusaha bermain maksimal demi mendapatkan kemenangan," tutur Hari.
Laga Persija melawan PSIS akan digelar di Stadion Indomilk Sport Center, Tangerang, Minggu (12/9) mulai pukul 20.45 WIB.
Pada empat pertemuan terakhir di Liga 1, PSIS hanya sekali menang dan tiga kali menelan kekalahan.
Kemenangan itu terjadi pada pertemuan pertama kedua tim di Liga 1 2019, di mana PSIS menundukkan Persija 2-1. Dua gol PSIS ketika itu dilesakkan Hari Nur Yulianto.
Hari sendiri mengingat momen tersebut dan berharap itu terulang kembali.
"Semoga bisa membuat dua gol juga atau syukur-syukur bisa lebih," ujar pesepak bola berusia 32 tahun tersebut. (Antara)