Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat memberikan keterangan kepada media di Kantor Pemkab Klaten. (ANGGA P/RADAR SOLO)
KLATEN, RAKYATJATENG – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melakukan kunjungan kerjanya ke Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu (21/8/2021) sore. Kedatangan mereka untuk meninjau penanganan Covid-19 di Kota Bersinar tersebut.
“Ada hal yang perlu dilakukan bersama secara spartan dan habisan-habisan. Terutama dalam menekan angka konfirmasi Covid-19. Benar-benar ditekan karena masih di atas 150 kasus sehingga berada di level 4,” jelas Hadi usai mendapatkan pemaparan kondisi kasus Covid-19 di Kantor Pemkab Klaten, Sabtu (21/8/2021).
Hadi mengungkapkan, perlu melakukan tracing dan testing terhadap mereka yang memiliki riwayat kontak erat. Harapannya bisa menurunkan angka positif rate di bawah angka 5. Sehingga juga berdampak pada menurunya angka kematian.
“Laksanakan tracing dan testing secara masif. Hasilnya harus dipisahkan mana yang melaksanakan isolasi di isolasi terpusat dan isolasi mandiri. Apabila melaksanakan dua hal tersebut, maka saya yakin angka penularan di Klaten bisa menurun drastis,” ucapnya.
Hadi pun optimistis kasus Covid-19 di Klaten segera melandai setelah berbicara dengan empat pilar, yakni TNI, Polri, Pemkab Klaten, dan Dinkes Klaten. Dia pun meminta seluruh pihak untuk kerja habis-habisan dalam menekan kasus Covid-19 karena sudah tidak waktu lagi.
Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Klaten per 20 Agustus 2021, untuk jumlah kumulatif terdapat 33.661 kasus Covid-19. Dari jumlah itu, 30.212 orang telah sembuh. Sementara itu, ada 2.724 orang yang meninggal dunia akibat Covid-19.
Saat ini, masih ada 722 pasien yang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi di isolasi terpusat maupun di rumah masing-masing. (ren/ria/JPC)