Kritikan Menohok Rizal Ramli, Sebut Pemerintah Pelit ke Rakyat Tapi Loyal ke Oligarki

  • Bagikan
Ekonom Senior Rizal Ramli

RAKYAT JATENG, JAKARTA – Mantan Menteri Koordinator Perekonomian Rizal Ramli mengungkapkan bahwa The Fouding Parents atau para pendiri Republik Indonesia memiliki pandangan yang sangat maju.

Hal tersebut berawal dari pernyataan jurnalis United Press Arnold Brackman yang mengaku dekat dengan para elite Indonesia tahun 40-an.

“Watak para pendiri Republik Indonesia umumnya berpandangan maju (enlightened),” jelas Rizal Ramli dalam akun Twitter yang dikonfirmasi GenPI.co (jaringan Fajar.co.id), Rabu (28/7).

Tidak hanya itu, menurut Rizal Ramli, para pendiri bangsa juga sangat suka beramal untuk kepentingan kemanusiaan.

“Mereka umumnya tidak kikir, tidak pelit kepada rakyat,” ungkapnya.

Seperti diketahui, sebelumnya Rizal Ramli juga sempat menyebut bahwa pemerintah pelit kepada rakyat dan tidak ingin memberlakukan lockdown.

Dirinya juga mengkritik cara kerja Pemerintah di bawah kendali Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menangani pandemi covid-19 di Indonesia.

Menurutnya, lockdown dan memberi makan rakyat merupakan solusi paling efektif untuk menyelesaikan covid-19 sekaligus mengembalikan perekonomian Indonesia.

“Menolong rakyat susah kok kerugian?” kata Rizal Ramli.

Menurut perhitungan Rizal Ramli, untuk lockdown sebulan dan memberi makan 70 juta keluarga sebanyak Rp 1,5 juta hanya akan memakan biaya Rp105 triliun.

“Kalau lockdown 3 bulan, hanya Rp 315 triliun ditambah dengan biaya obat sebanyak Rp 100 triliun. Total hanya Rp 415 triliun,” jelas Rizal Ramli.

“Dasar pelit sama rakyat! Kalau oligarki, langsung kasih berbagai keringanan dan kemudahan. Payah!” imbuhnya.(genpi/fajar)

  • Bagikan

Exit mobile version