3 RT di Kecamatan Klaten Utara Di-Lockdown

  • Bagikan
Aparat menutup portal di Dusun Plosoarum, Desa Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara. (ANGGA PURENDA/RADAR SOLO)

KLATEN, RAKYATJATENG – Guna mencegah meluasnya penularan Covid-19, tiga RT di Dusun Plosoarum, Desa Sekarsuli, Kecamatan Klaten Utara memutuskan melakukan karantina wilayah sejak Senin (17/5).

Kasus terbaru, tujuh warga yang tersebar di RT 01, 02, dan 03 terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka menjalani isolasi mandiri. Begitu pula dengan 11 warga lainnya yang berstatus kontak erat.

“Total 18 orang yang tinggal di sembilan rumah menjalani isolasi mandiri. Dari jumlah itu, tujuh orang terkonfirmasi positif Covid-19. Terdiri dari anak-anak sampai lansia (lanjut usia),” jelas Penjabat Kepala Desa (Kades) Sekarsuli Endang Sri Suyanti, Jumat (21/5/2021).

Selama diberlakukan karantina wilayah, seluruh akses menuju tiga RT ditutup dan dilakukan penjagaan dibantu unsur TNI-Polri. Untuk memudahkan koordinasi, didirikan posko di kantor desa setempat.

Terkait kebutuhan logistik warga yang isolasi mandiri, telah dicukupi pemerintah desa. Termasuk dari warga sekitar bergotong-royong memberikan bantuan. Ada pula dari pelaku usaha di kompleks dusun.

“Awal mula warga bisa terkonfirmasi positif Covid-19, kami masih meraba-raba. Tapi yang pasti ada warga yang tidak bisa mencium bau hingga akhirnya memeriksakan diri,” ucap Endang.

Sementara itu, tim ahli Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Klaten Ronny Roekmito meminta Kecamatan Klaten Utara melakukan kajian agar bisa dilaksanakan karantina wilayah satu RW.

“Kami sudah menekankan kepada kecamatan untuk membahas hal ini. Kemungkinan di-lockdown satu RW sebagai perluasan,” ucapnya.

Sementara itu, merujuk data Satgas Penanganan Covid-19 Klaten, hingga Kamis malam (20/5), secara kumulatif tercatat 8.435 kasus Covid-19. Dari jumlah itu, 7.572 orang dinyatakan sembuh, 311 menjalani perawatan di rumah sakit maupun isolasi mandiri di rumah masing-masing, sedangkan 552 meninggal dunia dengan status terkonfirmasi positif Covid-19. (rs/ren/per/JPR/JPC)

  • Bagikan