Hendi Terima Plakat Penghargaan Pembina Kerukunan Umat Beragama

  • Bagikan

SEMARANG, RAKYATJATENG – Walikota Semarang Hendrar Prihadi menerima plakat dan sertifikat apresiasi dalam menjaga kerukunan umat beragama dari Kementerian Agama yang dibawa oleh Kesbangpol Kota Semarang, Rabu (19/5/2021).

Plakat dan sertifikat tersebut resmi didapatkan setelah Pemerintah Kota Semarang dipilih sebagai salah satu penerima penghargaan dalam ajang Harmony Award pada awal tahun ini.

Tanda penghargaan tersebut kemudian langsung diserahkan oleh Kepala Kesbangpol Kota Semarang, Abdul Haris kepada Walikota Semarang yang akrab disebut Hendi tersebut untuk ditempatkan di Balaikota Semarang.

Hendi pun menyebutkan tanda penghargaan tersebut akan menjadi pengingat bersama bagi seluruh pihak di Kota Semarang untuk terus merawat kerukunan umat beragama.

Hendi menekankan kerukunan umat beragama yang telah tercipta di Kota Semarang harus terus dirawat, sehingga kondusifitas di wilayah ibukota Jawa Tengah dapat terus terjaga.

“Saya bersyukur, karena meskipun masyarakat yang ada di Kota Semarang ini sangat beragam, ada berbagai macam etnis, agama, juga budaya, namun sampai saat ini kondusifitas wilayah bisa terus dijaga bersama,” tutur Hendi.

Untuk itulah Hendi terus menginsiasi berbagai program yang dapat terus memperkuat suasana kerukunan umat beragama di Kota Semarang.

Program tersebut antara lain seperti adanya Kelurahan Sadar Kerukunan di Kelurahan Sadeng, Kecamatan Gunungpati, sebagai salah satu contoh daerah dalam menjaga toleransi.

Kemudian komunikasi dua arah yang rutin dilakukan secara langsung oleh Hendi juga menjadi upaya yang dinilai berhasil untuk mewujudkan kerukunan antar umat beragama di kota Semarang.

Harmony Award sendiri diselenggarakan oleh Kementerian Agama RI dalam rangka Hari Amal Bhakti (HAB) ke-75.

Dua kategori penghargaan sekaligus diberikan kepada Kota Semarang, yaitu untuk Hendi sebagai pembina Forum Kerukunan Umat Beragama Kota Semarang, serta satu lagi untuk kategori organisasi Forum Kerukunan Umat Beragama.

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Kota Semarang, Abdul Haris, menyebutkan bahwa predikat Harmony Award merupakan kali pertama yang diterima oleh Kota Semarang. Raihan ini disebutnya tak terlepas dari komunikasi lintas sektoral yang intens dilakukan Wali Kota Semarang bersama Forkopimda dan ormas agama.

“Kegiatan keagamaan yang ada di Kota Semarang berjalan dengan rukun dan harmonis, juga ditetapkannya Kelurahan Sadeng sebagai kelurahan sadar kerukunan,” ungkap Haris. (Sen)

  • Bagikan