PATI, RAKYATJATENG – Pemerintah Kabupaten Pati memastikan ketersediaan LPG 3 kilogram aman selama bulan puasa dan menjelang lebaran tahun ini. Dinas Perdagangan dan Perindustrian telah mengajukan tambahan alokasi sebesar 15 persen, dari alokasi dasar PT Pertamina Region IV Semarang.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Pati Riyoso. Untuk diketahui, berdasarkan Surat Gubernur Jawa Tengah, kuota gas melon di Kota Mina Tani pada tahun 2021 ini sebesar 36.140 MT atau 12.046.666 tabung.
“Kami di momen-momen tertentu memang selalu mengajukan tambahan. Agar stok aman dan tercukupi untuk kebutuhan masyarakat. Misalnya seperti menjelang lebaran, momen sedekah bumi, dan momen-momen hajatan nikahan dan sunatan. Kami terus berupaya agar kebutuhan pokok ini bisa dipenuhi masyarakat dengan mudah,” terangnya.
Tambahan yang diusulkan untuk kebutuhan rumah tangga maupun UMKM ini untuk April dan Mei. Saat ini usulan tambahan 15 persen tersebut sudah terealisasi 10 persen.
Lebih lanjut, sesuai dengan hasil monitoring dan evaluasi yang dilakukan oleh tim disdagperin pada Maret dan April menunjukkan bahwa distribusi LPG 3 kilogram dari agen ke pangkalan, dan dari pangkalan ke konsumen terpantau lancar.
“Yang kami pantau penyaluran gas 3 kilogram sangat lancar. Sehingga kebutuhan masyarakat dapat tercukupi dengan baik. Pemerintah Kabupaten Pati melalui disdagperin terus berkordinasi dengan pihak Pertamina agar kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi secara baik dan tidak menimbulkan gejolak di lapangan,” jelasnya. (ks/aua/him/top/JPR/JPC)