KLATEN, RAKYATJATENG – Alfian Fahrul Nabila, 18, pelajar SMK yang kehilangan dua tangannya setelah harus diamputasi akibat kesentrum saat PKL tahun lalu, menerima donasi sebesar Rp 606.684.400 pada Senin (12/4) siang.
Donasi Ia terima di kediamannya, di Desa Sawit, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, Jawa Tengah. Sebelumnya digelar penggalangan donasi secara online yang dilakukan oleh kerabat dan teman-temannya untuk keperluan pembelian tangan robotik untuk Alfian.
"Tidak menyangka juga donasi bisa terkumpul (sebanyak itu). Saya ucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah memberikan donasi kepada saya. Semoga rejekinya ditambah oleh Allah dan juga diberikan kesehatan dan kelancaran pekerjaannya," jelas Alfian saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (12/4).
Lebih lanjut, Alfian mengungkapkan, donasi yang diberikan kepadanya itu akan digunakan untuk membeli tangan robotik. Begitu juga membiayai keperluan lainnya, terutama untuk masa depannya kelak.
Terkait kebutuhan tangan robotiknya, Alfian sudah mencari informasi di berbagai daerah. Mulai dari Jakarta hingga Tangerang. Ada pun estimasi harga tangan robotik sisi kanan paling murah sekitar Rp 150 juta, sedangkan paling mahal sekitar Rp 300 juta.
"Kalau untuk tangan robotik sisi kiri lebih mahal lagi sekitar Rp 1,9 miliar. Tapi besok kami prioritaskan untuk tangan robotik kanan. Kalau untuk tangan robotik kiri dipikir keri (nanti) saja" ucap Alfian.
Aktivitas saat ini yang dijalankan selain mengikuti ujian sekolah juga menjalani terapi di Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Fisik (BBRSPDF) Prof. DR. Soeharso Surakarta setiap minggunya. Saat terapi itu dia sempat menjajal tangan robotik, tetapi sensornya masih kurang sensitif.
Kedepannya, Alfian tetap ingin melanjutkan kuliahnya di tengah keterbatasannya. Dia merencanakan untuk dapat kuliah di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) dengan mengambil jurusan teknologi pendidikan.
"Kemarin sebenarnya sempat ikut seleksi nasional, tetap tidak lolos. Tapi ya tetap akan melanjutkan untuk kuliah terutama ke UNY," jelasnya.
Pemberian donasi itu sempat ditayangkan secara langsung di media sosial Instagram milik Zefanya Indra Putri (@zefanyainp). Dia merupakan kerabat Alfian, sekaligus penggerak donasi selama ini.
Saat Alfian secara simbolis menerima donasi itu didampingi kedua orang tuanya Wagimin, 55, dan Tri Ismani, 45, yang berulangkali mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para donatur. (rs/ren/fer/JPR/JPC)