SEMARANG, RAKYATJATENG - Lebih memilih menjadi pengarah gaya untuk foto di Kota Lama Semarang daripada menjadi pengamen ataupun mengemis, Kaka Fajar Apriliansyah (13) sosok yang baru-baru ini viral di media sosial akhirnya diundang untuk bertemu Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.
Siswa kelas 6 SD Muhammadiyah 10 Semarang itu ikut serta mengajak ibu dan adiknya dan diterima oleh Wali Kota yang akrab disapa Hendi tersebut di Balaikota Semarang, Senin (29/3/2021).
Hendi mengaku mengapresiasi Kaka karena prinsipnya yang tidak ingin mengemis untuk mencari uang.
Untuk itu menurut Hendi, cerita Kaka perlu diangkat untuk bisa menginspirasi masyarakat luas, terutama anak muda di Kota Semarang, agar dapat membangun semangat juang dalam diri masing-masing.
"Spirit Kaka bertahan hidup, membantu keluarga di tengah pandemi Covid-19 ini luar biasa. Jadi saya rasa semangat ini yang kita akan sebar ke seluruh masyarakat, terutama di Kota Semarang. Bagaimana meskipun dalam keadaan yang terbatas, kita harus terus ikhtiar. Dan yang saya salut, mas Kaka mengatakan bahwa dia tidak mau mengemis, tetapi dia ingin berjuang untuk keluarganya," ujar Hendi.
Hendi menambahkan jika Kaka juga memberikan pesan kepada anak-anak muda Semarang dan seluruh Indonesia untuk patuh pada orang tua.
"Patuhlah kepada orang tua, rajin belajar, rajin ibadah, dan saling membantu satu sama lain. Itu adalah salah satu resep dari Kaka, di mana semangatnya dapat kita teladani bersama," tuturnya.
Adapun sebelum beralih kerja paruh waktu menawarkan jasa pengarah gaya untuk foto di Kota Lama, Kaka mengaku terlebih dahulu menjual koran. Dirinya kemudian berpikiran untuk menjadi pengarah foto, setelah banyak pengunjung di Kawasan Kota Lama yang ingin berfoto.
"Pertama-tama menawarkan, kebanyakan orang tidak percaya, dikira mau ambil ponselnya," ujar Kaka, warga Jalan Patriot, Purwosari, Semarang Utara itu
Dalam pertemuan tersebut, Hendi pun lantas mengapresiasi Kaka dengan memfasilitasinya sebuah ponsel pintar untuk mendukung kegiatannya. Tak hanya itu, ia juga berjanji akan memberikan beasiswa sekolah untuk Kaka dan adik-adiknya.
Pasalnya, Hendi juga mendengar bahwa sebagian uang yang didapatkan Kaka juga digunakan untuk membantu membayar uang sekolah saudara-saudaranya. (Sen)