SEMARANG, RAKYATJATENG – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Semarang menggelar Evaluasi dan Apresiasi pada Penyelenggaraan Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Semarang (Pilwalkot) 2020.
Kegiatan diikuti oleh Ketua, Anggota serta Sekretariat Panwascam se-Kota Semarang.
Ketua Bawaslu Kota Semarang, Muhammad Amin mengatakan Bawaslu telah melakukan evaluasi dan penghargaan kepada Panwascam sebagai apresiasi atas kinerja selama penyelenggaraan Pilkada 2020 di Kota Semarang.
“Evaluasi kami lakukan dalam rangka perbaikan kelembagaan ke depannya sebagai input, kritik juga sistem dalam Pilwakot 2020,” ujarnya, Selasa (2/2/2021).
Selain evaluasi, lanjutnya, dari semua divisi juga memberikan penghargaan dalam empat jenis kategori, yaitu tata kelola organisasi dan kelembagaan terbaik, tata kelola pengawasan dan pencegahan terbaik, tata kelola penanganan pelanggaran terbaik, dan tata kelola humas dan media sosial terbaik.
“Untuk kategori tata kelola organisasi dan kelembagaan terbaik dengan indikator pengelolaan sumber daya manusia, organisasi, keuangan, soliditas antar tim dan penyelesaian laporan diraih oleh Panwaslu Kecamatan Mijen sebagai terbaik pertama, Panwaslu Kecamatan Tugu sebagai terbaik kedua, dan Panwaslu Kecamatan Ngaliyan terbaik ketiga,” jelasnya.
Koordiv Penanganan Pelanggaran, Naya Amin Zaini menuturkan Evaluasi, diatur dalam ketentuan Pasal 30-32 UU Nomor 10 Tahun 2016 jo Perbawaslu No. 1 Tahun 2020. Bahwa selesainya pelaksanaan pengawasan Pilkada, maka pengawas pemilihan memiliki kewajiban untuk laporan dan evaluasi, serta dapat dilaksanakan pemberian apresiasi.
“Penghargaan dengan kategori penanganan pelanggaran yang berdampak luas dengan indikator output rekomendasi yang berdampak luas, diberikan kepada Panwaslu Kecamatan Gayamsari,” tuturnya.
Sedangkan penghargaan kategori pengadministrasian penanganan pelanggaran dengan indikator terisi laporan dan temuan, pengisian form pelanggaran rapi dan runtut diberikan kepada Panwaslu Kecamatan Pedurungan.
Sementara penghargaan dengan kategori pengkajian hukum secara komprehensif dengan indikator penilaian pembuatan kajian hukum yang sistematis dan kerapian tulis menulis diberikan kepada Panwaslu Kecamatan Tembalang.
Koordiv Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Nining Susanti mengatakan penghargaan dengan kategori pengawasan pemilihan dan hubungan antar lembaga dengan indikator ketepatan Pelaporan Form A, Validasi temuan tiap tahapan.
“Pengawasan Melekat diraih oleh Panwaslu Kecamatan Tembalang sebagai terbaik pertama, Panwaslu Kecamatan Genuk terbaik kedua, dan Panwaslu Kecamatan Gayamsari terbaik ketiga,” ujarnya
Menurut Koordiv Hukum, Humas, dan Data Informasi Arief Rahman, penghargaan dengan kategori aktivitas media sosial terbaik juga diberikan kepada Panwaslu Kecamatan .
“Panwaslu Kecamatan Mijen dengan 7662 pertemanan dan 6444 postingan, untuk kategori kreativitas pengelolaan kehumasan berupa konten dan template diraih oleh Panwaslu Kecamatan Semarang Tengah dan kategori foto unik pengawasan Pilkada 2020 diraih oleh Kecamatan Semarang Selatan dengan tema Pengawasan pencocokan dan penelitian data pemilih di pemakaman untuk memastikan sudah meninggal dunia,” tuturnya
Koordiv Penyelesaian Sengketa, Oky Pitoyo Leksono mengatakan pencegahan terbaik dengan indikator surat himbauan, pencegahan, hasil preventif, yang dilaporkan.
“Panwaslu Kecamatan Semarang Timur sebagai terbaik pertama, Panwaslu Kecamatan Gajahmungkur terbaik kedua, dan Panwaslu Kecamatan Candisari terbaik ketiga,” ujarnya
Selain penghargaan untuk lembaga, ada juga penghargaan yang diberikan kepada perorangan karena dedikasinya dalam menjalankan kerja kelembagaan, yakni dengan kategori Man of The Year diberikan kepada saudara Ronny Maryanto Romadji selaku Ketua Panwaslu Kecamatan Candisari, dan Woman of The Year diberikan kepada Tutiek Kusumayati selaku Ketua Panwaslu Kecamatan Gajahmungkur. (Sen)