Pasien Covid Kabur dari RSUD dr Moewardi Solo, Sudah 2 Hari Belum Ditemukan

  • Bagikan
Salah satu ruang perawatan pasien Covid-19 yang disiapkan RSUD dr Moewardi. Foto diambil saat simulasi penanganan pasien Covid-19, beberapa bulan lalu. (DAMIANUS BRAM/RADAR SOLO)

SOLO, RAKYATJATENG - Sudah dua hari, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang kabur dari ruang perawatan RSUD dr Moewardi Solo, Jawa Tengah, belum juga ditemukan hingga Kamis (29/10).

Wali Kota Surakarta F.X. Hadi Rudyatmo meminta pasien laki-laki warga Kecamatan Jebres itu segera pulang.

Rudy memastikan pasien tersebut dapat meneruskan proses karantina mandiri di rumah dan dijamin keamanannya. Termasuk kebutuhan logistiknya.

“Pasien yang kabur sampai Kamis belum diketahui keberadaannya. Namun, yang pasti kami sudah menghubungi pihak keluarga dan memastikan jika pasien kembali, bisa meneruskan proses karantina mandiri di rumah,” katanya.

Wali kota berharap pasien tersebut paham arti pentingnya proses karantina mandiri yang wajib dijalani sebagai pasien positif Covid-19. “Kami akan memahamkan itu. Kami pahamkan bahwa dia wajib melakukan karantina mandiri,” ujar dia.

Sekadar informasi, pasien tersebut kabur pada Selasa (27/10) sekitar pukul 04.00. Tim RSUD dr Moewardi dibantu pihak terkait telah melakukan pencarian. Di antaranya mendatangi rumah pasien bersangkutan, tapi tidak ditemukan. Pihak keluarga juga menyatakan belum pernah bertemu sejak pasien melarikan diri. (rs/irw/per/JPR/JPC)

  • Bagikan

Exit mobile version