SEMARANG, RAKYATJATENG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengimbau pelanggan atau calon penumpang yang ingin melakukan rapid test di stasiun agar melakukannya selambatnya H-1 tanggal keberangkatan.
Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro, menjelaskan, imbauan itu diberikan supaya calon penumpang bisa menghindari kepadatan antrean layanan tes cepat dan potensi tertinggal kereta.
Dari data, lanjut Krisbiyantoro, menjelang libur long weekend kali ini, terjadi kenaikan 43 persen selama seminggu terakhir jumlah peserta rapid test di stasiun. Dimana pada periode tanggal 16 sampai dengan 21 hanya 1.047 peserta dan tanggal 22 sampai dengan 27 Oktober meningkat sebesar 1.502 peserta.
Melihat jumlah peserta rapid test yang meningkat, Krisbiyantoro mengharapkan calon penumpang untuk melakukan rapid test selambatnya H-1 tanggal keberangkatan.
"Karena jika dilakukan pada hari keberangkatan, pelanggan akan terburu-buru karena diharuskan mengantre terlebih dahulu. Dikhawatirkan pelanggan dapat terlambat dan tertinggal oleh kereta yang sudah dipesan," ujar Krisbiyantoro, Rabu (28/10/2020).
KAI Daop 4 Semarang menyediakan layanan rapid test di stasiun Semarang Tawang dengan jam pelayanan mulai pukul 07.00-19.00 WIB dan di stasiun Tegal pukul 08.00-16.00 WIB, juga pelayanan di klinik kesehatan Kai di stasiun Poncol, Pekalongan, Ngrombo dan Cepu untuk mendapatkan surat keterangan sehat bebas influensa.
"Penyediaan layanan rapid test di stasiun bertujuan untuk mendukung kebijakan pemerintah terkait syarat perjalanan masyarakat di masa adaptasi kebiasaan baru. Selain itu, untuk memudahkan pelanggan sehingga tidak perlu mencari tempat Rapid Test di luar area stasiun," jelasnya.
Pada libur long weekend cuti bersama ini, KAI Daop 4 Semarang mengoperasikan dua perjalanan lagi KA jarak jauh yakni KA Tawang Jaya Premium relasi Semarang Tawang-Pasar Senen Jakarta PP pada tanggal 1 November mendatang, dengan jam keberangkatan pukul 20.15 WIB dari stasiun Semarang Tawang.
Pengoperasian KA Tawang Jaya Premium ini menambah jumlah perjalanan KA jarak jauh di Daop 4 Semarang, yang sebelumnya sudah ditetapkan perjalanannya KA Menoreh dan KA Argo Muria. Sehingga total keseluruhan KA jarak jauh yang melintas di Daop 4 Semarang menjadi 33 perjalanan KA,
Sampai hari ini 28 Oktober, okupansi penumpang KA Argo Muria sudah di atas 93 persen dan okupansi KA Tawang Jaya Premium masih 9 persen dari 70 persen kapasitas yang diizinkan.
"Jumlah tersebut akan terus bertambah dikarenakan penjualan tiket masih berlangsung, dan kami harapkan kepada masyarakat yang akan menggunakan KA tersebut untuk segera memesan tiket dan tetap menjaga protokol kesehatan yang telah ditetapkan dengan selalu menerapkan 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak," kata Krisbiyantoro. (Sen)