SUKOHARJO, RAKYATJATENG - Polisi masih melakukan pencarian barang bukti celana panjang milik tersangka yang berlumuran darah. Celana panjang itu dibuang di sebuah tempat di Kartasura.
Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yuga Pamungkas melalui Kasat Reskrim AKP Nanung Nugroho mengatakan, pihaknya tengah melakukan pencarian barang bukti celana panjang yang dibuang tersangka. Usai melakukan pembunuhan itu, tersangka membuangnya di Kartasura.
"Kami masih mencari barang bukti, celana panjang jeans. Dibuang tersangka," kata Nanung, kemarin.
Menurut Nanung, besar kemungkinan pada celana panjang itu masih terdapat darah korban. Sehingga, sangat penting untuk melengkapi berkas perkara.
"Darahnya bisa dites DNA, sama tidak dengan darah korban. Karena waktu eksekusi tidak ada saksi. Jadi, dibuktikan dengan cara ilmiah," papar dia.
Nanung menambahkan, sampai saat ini sudah enam saksi yang diminta keterangan. Kemungkinan besar polisi akan memanggil beberapa saksi lagi untuk diminta keterangan.
"Saksi ahli jelas akan kami minta keterangan atau pendapat. Lalu pihak leasing dan diler tempat tersangka menggadaikan mobil," ucap dia.
Di sisi lain, tersangka, HT, 41, akhirnya mengakui bahwa saat penemuan jasad korban oleh warga pada Jumat (21/8) malam, dirinya juga ikut mendatangi lokasi kejadian. Bersama sang istri, tersangka menyaksikan proses evakuasi empat jenazah satu keluarga yang telah dihabisinya secara sadis itu.
"Ya akhirnya mengaku, dia di perempatan dekat TKP, sama istrinya," pungkas Nanung. (rs/kwl/per/JPR/JPC)
