SOLO, RAKYATJATENG – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) telah menetapkan enam stadion yang akan digunakan untuk Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan di Kantor PSSI, Jakarta, Jumat (26/6) malam, mengumumkan ada enam stadion yang resmi terpilih. Yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Stadion Jakabaring Palembang, Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Stadion Manahan Solo, Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya dan Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar.
Menurut pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut, stadion-stadion tersebut menjadi representasi dari beberapa wilayah di Indonesia dan telah berpengalaman menggelar pertandingan-pertandingan internasional seperti Asian Games 2018.
“Jadi nanti tinggal Kementerian PUPR yang segera merevitalisasi stadion-stadion tersebut. Namun untuk stadion seperti SUGBK dan Manahan, tinggal perbaikan sedikit,” tutur dia.
Selain itu, stadion-stadion tersebut juga perlu dilengkapi dengan lima stadion di sekitarnya yang digunakan untuk tempat latihan tim peserta dan wasit. “Mudah-mudahan pemerintah dan Kementerian PUPR dapat segera menyelesaikan pembangunannya karena waktu sudah mendesak. Semoga bulan Februari atau Maret 2021 sudah bisa selesai agar siap dua bulan sebelum Piala Dunia U-20,” kata Iriawan.
Chief Executive Officer PSIS Semarang, Yoyok Sukawi yang juga salah satu anggota Executive Committee PSSI mengakui Solo jadi satu-satunya wakil Jateng di Piala Dunia U-20. Dan dia ikut bangga karena resmi sudah dipilih FIFA.
“Mudah-mudahanan infrastruktur dan fasilitas latihan pendukung dan lain lain bisa siap sebelum awal 2021. Saya harap Pemprov Jateng dan Pemkot Solo serta pemerintah pusat bisa mewujudkan Solo jadi salah satu venue Piala Dunia U-20 2021 yang membanggakan masyarakat Jawa Tengah,” ujarnya
Sementara itu mantan kiper Timnas Listiyanto Raharjo berharap semoga Timnas Indonesia bisa unjuk gigi di ajang ini nanti. “Yang utama tentu harus berjuang sebaik mungkin nanti. Ini semua demi membawa harum nama keluarga, dan negara pastinya,” terangnya kiper asal Laweyan tersebut.
Piala Dunia U-20 tahun 2021 digelar di Indonesia pada 20 Mei-12 Juni 2021. Sebelum menentukan enam stadion tersebut, PSSI mengajukan 11 kandidat stadion untuk Piala Dunia U-20.
Dengan ditetapkannya enam stadion, maka lima stadion dipastikan batal jadi tuan rumah. Yakni Stadion Pakansari (Bogor), Mandala Krida (Jogjakarta), Wibawa Mukti (Bekasi), Patriot Candrabhaga (Bekasi) dan Stadion Utama Riau (Pekanbaru). Selain stadion, PSSI juga terus menyiapkan tim nasional untuk Piala Dunia U-20 tersebut.
Skuad yang diproyeksikan untuk kejuaraan itu adalah timnas U-19 asuhan manajer pelatih timnas Shin Tae Yong yang akan berlaga di Piala Asia U-19 tahun 2020 pada 14-31 Oktober 2020 di Uzbekistan. (ant/fri/JPG/nik)
(rs/NIK/per/JPR/JPC)