Imbas Corona, KAI Semarang Batalkan Delapan Perjalanan Kereta Lokal

  • Bagikan

SEMARANG, RAKYATJATENG – Masa pandemi virus corona atau Covid-19 berimbas pada okupansi Kereta Api (KA). Tak hanya KA jarak jauh, KA lokal seperti Kaligung tujuan akhir Tegal dan Kedung Sepur tujuan akhir Purwodadi pun terimbas.

Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Krisbiyantoro mengatakan dua KA lokal tersebut okupansinya kian menurun. Bahkan rata-rata dibawah 10 persen saja okupansi setiap harinya.

“Dengan mempertimbangkan masih ada alternatif lain KA yang bisa digunakan oleh masyarakat dengan tujuan yang sama ke arah Tegal, Cirebon maupun Ngrombo, maka mulai tanggal 15 sampai 30 April 2020 PT KAI Daop 4 Semarang membatalkan 8 perjalanan KA lokal tersebut,” kata Krisbiantoro, Selasa (14/4/2020).

8 perjalanan kereta yang dibatalkan tersebut yaitu:

. Kaligung keberangkatan dari Semarang pukul 13.50 WIB

. Kaligung keberangkatan dari Semarang pukul 08.50 WIB

. Kaligung keberangkatan dari Cirebon pukul 09.10 WIB

. Kaligung keberangkatan dari Brebes pukul 12.15 WIB

. Kedung Sepur keberangkatan Ngrombo pukul 10.00 WIB

. Kedung Sepur keberangkatan Semarang pukul 06.20 WIB

. Kedung Sepur keberangkatan Ngrombo pukul 17.00 WIB

. Kedung Sepur keberangkatan Semarang pukul 14.10 WIB

Krisbiantoro juga menjelaskan selain KA lokal tersebut, KA Ciremai pagi tujuan Bandung juga mengalami okupansi yang sangat rendah, termasuk dibatalkan pula perjalanannya mulai 14 April sampai 30 April 2020.

“KA Ciremai yang dibatalkan yaitu keberangkatan dari Semarang 06.30 WIB dan dari Bandung 17.00 WIB,” ucapnya.

Meski begitu, kata Kris, pihaknya tetap mengoperasikan KA alternatif dengan tujuan Bandung, Tegal, Purwokerto, Surabaya dan Pasar Senen Jakarta.

“Antara lain adalah KA Harina, Joglosemarkerto, Kamandaka, Maharani dan sebagian Kaligung yang masih menyisakan 4 perjalanan,” katanya. (Sen)

  • Bagikan